REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada etika tersendiri ketika kita memasuki rumah Allah, yaitu masjid. Sebisa mungkin tidak sekadar melangkahkan kaki memasukinya. Ketika memasuki maupun keluar masjid, biasakan membaca doa
Adapun doa masuk atau keluar masjid yang dijelaskan dalam buku Majmu’ Syarif oleh Mujahidin Nur dan tim sebagai berikut
Doa masuk masjid
اَعُوْذُ بِاللهِ الْعَلِي الْعَظِيْمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَبِسُلْطَانِهِ الْقَدِيْمِ مِنَ الشَيْطَانِ الرَجِيْمِ الْحَمْدُ للهِ رَب الْعَالَمِيْنَ اللهُم صَلِ وَسَلمْ عَلَي مُحَمد وَعَلَي آل مُحمد اللهُم اغْفِرلِي ذُنُوبِي وَافْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ
A'uudzu billahil 'aliyyil 'azhiimi. Wa biwajhihil kariimi, wa bisulthaanihil qadiimi minasy syaythaanir rajiimi alhamdu lillahi rabbil 'aalamiina. Allaahumma shalli wa sallim 'alaa muhammadin wa 'alaa aali muhammadin. Allaahumaghfirlii dzunuubii waftah lii abwaaba rahmatika."
“Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Besar. Dan demi wajah-Nya yang Maha Mulia dan dengan kekuasaan-Nya yang tak berpermulaan (berlindung aku) dari kejahatan setan yang terkutuk. Segala puji kepunyaan Allah Tuhan semesta alam. Ya Allah, sanjung dan selamatkanlah Nabi Muhammad SAW dan keluarganya. Ya Allah, ampunilah segala dosaku dan bukakanlah bagiku segala pintu rahmat-Mu.”
Doa masuk masuk umumnya cukup membaca Allaahumaghfirlii dzunuubii waftah lii abwaaba rahmatika.
Doa keluar masjid
اَللهُمَّ اِنِّى اَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ
"Allaahumma innii as’aluka min fadhlika."
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu karunia-Mu.”