REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Untuk menanamkan kesadaran hukum dan hak asasi manusia (HAM) kepada generasi muda, Forum Pelajar Sadar Hukum Hak Asasi Manusia (FPSH HAM), mengukuhkan 2.410 pelajar sebagai Duta Hukum HAM Jawa Barat (Jabar). Acara pengukuhan ini dilaksanakan di Bale Asri PUSDAI Jabar.

Para pelajar yang terpilih sebagai Duta Hukum HAM Jabar ini telah mengikuti serangkaian lima asesmen, pembekalan dan penguatan mengenai hukum dan HAM selama beberapa bulan. Mereka, diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan pengetahuan dan pemahaman tentang hukum dan HAM kepada teman-teman sebaya, keluarga, dan masyarakat luas.

Menurut Plh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Jabar, Dr dr H Dodo Suhendar, MM, pihaknya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para Duta Hukum HAM Jabar. Ia berharap para Duta Hukum HAM Jawa Barat ini dapat berperan aktif dalam menciptakan masyarakat Jawa Barat yang taat hukum dan menjunjung tinggi nilai-nilai HAM.

"Saya apresiasi yang terpilih sebagai Duta Hukum dan HAM Jabar. Saya yakin mereka mengajak rekan-rekannya untuk memilih hidup damai, aman, nyaman, taat hukum, dan hak asasi manusia," kata Dodo.

Sementara menurut Ketua penyelenggara pengukuhan yang juga Pembina Harian, Ida Suciati Mandirisari, MPd MM selaku, pengukuhan Duta Hukum HAM Jabar ini merupakan salah satu upaya FPSH HAM untuk mewujudkan generasi muda yang cerdas dan berkarakter. Ia berharap para Duta Hukum HAM Jawa Barat ini dapat menjadi contoh bagi pelajar lainnya dalam menghormati hak asasi manusia dan menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Pada hari ini juga kami sekaligus memperingati HUT FPSH yang ke-12, semoga apa yang menjadi mimpi dari Forum ini kedepan bisa terwujud," kata Ida.

Acara pengukuhan Duta Hukum HAM Jabar ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan dari para pelajar, seperti tari, musik, dan drama. Selain itu, para Duta Hukum HAM Jawa Barat juga berkesempatan untuk mengikuti seminar tentang hukum dan HAM.

Ida Suciati berharap adanya Duta Hukum HAM Jabar ini, kesadaran hukum dan HAM di kalangan pelajar Jawa Barat dapat semakin meningkat. "Dari tahun ketahun, selalu ada peningkatan kualitas Duta Hukum HAM, menandakan semakin antusiasnya generasi muda untuk menjadi pelopor kesadaran Hukum dan HAM," kata Ida.

Dalam acara ini juga diberikan penghargaan kepada Penerima Penghargaan dari berbagai Kategori, Kategori Sekolah yang membina Duta Hukum HAM Terbanyak diberikan Kepada SMAN 1 Padalarang. Perain nilai Asesmen terbaik jenjang Sekolah Menangah Atas, Akbar Nurrahman Hakim, SMAN 1 Pagaden. Perain nilai Asesmen terbaik jenjang Sekolah Menengah Kejuruan, Reffa Anugrah Santosa SMKS Pasundan 3. Perain nilai Asesmen terbaik jenjang Madrasah Aliyah, Muhamamd Fadli Taufiqirrohman, MAN 5 Bogor.

Ikuti Whatsapp Channel Republika