Jumat 29 Nov 2024 16:57 WIB

LSI Denny JA : Pasangan Bedas Dadang-Ali Unggul di Semua Daerah Pemilihan

Pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb unggul dengan angka 56,8 persen.

Rep: Muhammad Taufik/ Red: Arie Lukihardianti
Peneliti LSI Denny JA, Muhammad Khotib
Foto: Dok Republika
Peneliti LSI Denny JA, Muhammad Khotib

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung nomor urut 2, Dadang Supriatna-Ali Syakieb, unggul signifikan dalam hasil quick count maupun real count Pilkada Kabupaten Bandung 2024.

Berdasarkan data hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb unggul dengan angka 56,8 persen. Sedangkan pasangan Sahrul-Gungun hanya meraih 43,2 persen.

Baca Juga

Peneliti LSI Denny JA, Muhammad Khotib menjelaskan dengan jumlah sampel 250 TPS suara yang telah masuk mencapai 100 persen, pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb berhasil memenangkan di semua daerah pemilihan.

"Dengan kredibilitas, nama besar dan pengalaman panjang kami LSI Denny JA yang terlibat dalam ratusan kali survei maupun quick count di Indonesia, maka dipastikan pasangan nomor urut 2, Dadang Supriatna-Ali Syakieb menjadi pemenang Pilkada Kabupaten Bandung," ujar Muhammad Khotib dalam konferensi pers di Rancaekek Kabupaten Bandung, Jumat (29/11/2024).

Khotib menegaskan hitung cepat yang telah mencapai 100 persen, maka hasil akhir Pilkada Kabupaten Bandung tidak akan jauh berbeda dengan hasil quick count LSI Denny JA tersebut.

"Bisa kami simpulkan, bahwa Kabupaten Bandung telah memiliki Bupati dan Wakil Bupati terpilih yaitu Dadang Supriatna-Ali Syakieb. Insya Allah hasil quick count ini tidak akan jauh berbeda dengan hasil real count KPU," kata Khotib.

"Terlebih margin of error quick count ini hanya 1 persen. Jadi tidak akan berpengaruh banyak terhadap hasil akhir. Paling yang berubah hanya komanya saja, tidak akan lebih dari 1 persen," imbuhhnya.

Khotib juga menambahkan ada tiga faktor yang unggul dari Dadang-Ali. Pertama yaitu kekuatan figur yang sederhana dan rendah hati dekat dengan rakyat. Kedua, kolaborasi antara Dadang Supriatna dan Cucun Ahmad Syamsurijal yang merupakan salah satu petinggi PKB membuat mesin partai politik bekerja dengan baik. Ketiga, koalisi Bedas berjalan dengan efektif.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement