#covid

Jumat , 11 Jun 2021, 16:00 WIB

Bahrain Tutup Satu Masjid Karena Kasus Covid-19

IHRAM.CO.ID, MANAMA --- Kementerian Hukum, Islam dan Wakaf Bahrain menutup satu masjid setelah tim penanggulangan nasional Covid-19 menemukan adanya kasus positif Covid-19 di masjid itu. Seperti dilansir Bahrain News...

Petugas menyemprotkan disinfektan ke pengemudi kendaraan pengangkut pasien orang tanpa gejala (OTG) COVID-19 saat masuk di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (7/6/2021). Pemindahan pasien orang tanpa gejala (OTG) COVID-19 dari Kudus terus dilakukan secara bertahap agar dapat penanganan lebih cepat dan mudah terpantau.

Kamis , 10 Jun 2021, 14:49 WIB

Kemenkes: Kita Menghadapi Ledakan Kasus Covid-19

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Oscar Prima mengatakan penguatan 3T (tes, telusur, dan tindakan) dan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan) serta vaksinasi menjadi upaya untuk menanggulangi Covid-19, termasuk lonjakan kasus. "Apa pun yang terjadi, kita menghadapi ledakan (kasus Covid-19). Ke depan, yang tidak henti-henti harus kita kuatkan, terutama kampanye 3M, kampanye untuk mengubah perilaku masyarakat...

Rabu , 09 Jun 2021, 15:05 WIB

Mamasuka Serahkan Donasi ke ACT untuk Korban Covid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jico Agung (Mamasuka) menyerahkan donasi berupa...

Selasa , 08 Jun 2021, 05:35 WIB

Kasus Covid-19 di Bangkalan Meledak, Ulama Harus Dilibatkan

jatimnow.com - Kasus penyebaran Covid-19 di Bangkalan, Madura meledak...

Senin , 07 Jun 2021, 11:50 WIB

Kenapa Penularan COVID-19 Melbourne Berbeda Dibanding Kota Lain di Australia?

Melbourne sedang memberlakukan 'lockdown' untuk keempat kalinya sejak pandemi COVID-19 dimulai...

Ahad , 06 Jun 2021, 16:11 WIB

RSUD Bangkalan Lockdown, Polisi Sekat Jembatan Suramadu dan Swab Pengendara

Ahad , 06 Jun 2021, 16:10 WIB

Hiburan Musik dan Wayang di Rumah Kades Sidokepung Sidoarjo Dibubarkan

Sabtu , 05 Jun 2021, 18:46 WIB

Kasus COVID-19 di Asia Tenggara Melonjak, Indonesia Dibayangi Silent Outbreak

Rabu , 02 Jun 2021, 20:30 WIB

LIPI Teliti Ekstrak Jamur Anti Sars-Cov-2 Penyebab Covid

Selasa , 01 Jun 2021, 15:01 WIB

Ada Wabah Jenis Baru COVID-19, Pemerintah Vietnam Tidak Tinggal Diam

Senin , 31 May 2021, 22:18 WIB

Masyarakat Tasikmalaya Diminta tak Lengah Hadapi Covid-19

Pesepeda berada di luar jalur sepeda saat melintas di kawasan Sudirman Thamrin, Jakarta, Ahad (30/5).

Senin , 31 May 2021, 15:30 WIB

Kota Sepeda dan Penyehatan Bumi

Sabtu , 29 May 2021, 21:39 WIB

Satu Tahun Lebih Pandemi Menjadi Luka di Negeri ini

Sabtu , 29 May 2021, 21:28 WIB

Covid-19 Belum Reda, Kasus Mucormycosis Kini Menjamur di India

Sabtu , 29 May 2021, 21:15 WIB

Covid Meningkat, Solusi tak Tepat

Rabu , 26 May 2021, 11:40 WIB

Covid-19, Bantuan Sosial, dan Ketidakpastian

Kasus COVID-19 di Taiwan dan Singapura Bertambah, Ada Apa?

Rabu , 26 May 2021, 09:26 WIB

Kasus COVID-19 di Taiwan dan Singapura Bertambah, Mengapa?

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) memindahkan sampel darah penyintas Covid 19 yang akan menjadi pendonor plasma konvalesen (ilustrasi).

Ini Alasan Terapi Plasma Konvalesen Ampuh Atasi Covid 19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Terapi plasma konvalesen (TPK) dinilai merupakan salah satu bentuk dari vaksinasi pasif yang diambil dari pasien sembuh Covid-19. Plasma yang dimiliki pasien sembuh ini mengandung kekebalan tubuh yang cukup tinggi. Dengan penanganan yang tepat, terapi ini dapat membantu pasien membentuk antibodi untuk melawan infeksi virus ini. Kendati begitu, menurut Dr dr Theresia Monica, R., Sp.An., KIC., M.SI.,...

Sabtu , 22 May 2021, 15:09 WIB

Uni Eropa Setujui Sertifikat COVID-19, Warga Bisa Kembali Berwisata

Sabtu , 22 May 2021, 09:59 WIB

Distribusi Perlengkapan Vaksin Covid19 Belum Merata ke Seluruh Indonesia

Anggota Polda Sumsel mengikuti donor plasma konvalesen (Ilustrasi)

Kamis , 20 May 2021, 08:06 WIB

Terapi Plasma Konvalesen, Benarkah Efektif?

Ulama sangat berperan dalam pembinaan umatnya (Ilustrasi)

Selasa , 18 May 2021, 21:21 WIB

Kediri Minta Dukungan Ulama Kendalikan Covid-19

Selasa , 18 May 2021, 17:59 WIB

Teori Konspirasi COVID-19: Lahir di AS, Tersebar ke Eropa

Selasa , 18 May 2021, 09:48 WIB

Singapura akan Tutup Sekolah Menyusul Lonjakan Kasus Covid

Senin , 17 May 2021, 14:28 WIB

Covid 19 Mengakibatkan Prestasi pada Siswa SD Menurun

Sabtu , 15 May 2021, 05:15 WIB

Ibu Hamil ini Membuat Video Bahaya COVID Sembilan Hari sebelum Ia Meninggal

Rabu , 12 May 2021, 03:15 WIB

Indonesia Bisa Mengambil Hikmah di Balik Kasus Covid-19 di India

Mantan OB Rumah Sakit Otaki Sindikat Pembuatan Surat Bebas Covid-19 Palsu

Selasa , 11 May 2021, 20:55 WIB

Mantan OB RS Otaki Sindikat Surat Bebas Covid-19 Palsu

Tabung cairan hasil tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (18/11). Dewan Pers bekerjasama dengan FIF Group dan Djarum Foundation kembali menggelar tes usap untuk 100 pekerja media secara gratis dalam rangka mngantisipasi paparan virus covid-19 dikalangan wartawan. Republika/Thoudy Badai

Ahad , 09 May 2021, 21:05 WIB

Jumlah Pasien Covid-19 di Tanjungpinang Meningkat Tajam

Sabtu , 08 May 2021, 23:32 WIB

Kasus Covid Klaster Tarawih di Sragen Naik Lagi

Sabtu , 08 May 2021, 20:41 WIB

Generasi Milenial (Tidak) Tanggap Covid-19

Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) mengikuti tes usap (swab test) PCR COVID-19 di Gedung World Trade Center, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (4/3/2021). Aliansi Ormas Indonesia (AOMI) di Malaysia dan Pantai Hospital memfasilitasi tes usap tersebut kepada 150 orang PMI yang akan melakukan penerbangan menuju Surabaya pada Sabtu (6/3) lusa. ANTARA FOTO/Agus Setiawan/hp.

Kamis , 06 May 2021, 00:55 WIB

Lonjakan Covid, Malaysia Berlakukan PKP di Kuala Lumpur

Selasa , 04 May 2021, 11:53 WIB

Imam dan Takmir Masjid di Sragen Meninggal Beruntun

Di India, Bencana Covid Bangkitkan Oposisi Partai Lokal

Selasa , 04 May 2021, 00:35 WIB

Di India, Bencana Covid Bangkitkan Partai Oposisi

Apa Penyebab Tsunami COVID-19 di India?

Setelah gelombang pertama relatif terkendali, India kembali memecahkan rekor global infeksi harian. Pada Rabu (28/04), kasus infeksi COVID-19 di India mencapai 362.567 dengan lebih dari 200.000 kematian. "Ini seperti neraka. (Virus) itu akan membakar apa pun yang disentuhnya," kata Dr. Shuchin Bajaj, Pendiri & Direktur Rumah Sakit Ujala Cygnus, saat berbicara mengenai gelombang baru COVID-19. Varian baru yang mudah menular Meski menjadi...

Mengapa COVID-19 Lebih Mematikan di Brasil daripada di India Saat Ini?

Jumat , 30 Apr 2021, 04:22 WIB