Sabtu , 13 Jun 2020, 16:10 WIB
RUU HIP Tunggu Surpres dari Jokowi
Sabtu , 13 Jun 2020, 13:55 WIB
Pemerintah Usulkan TAP MPRS Pembubaran PKI Masuk RUU HIP
Sabtu , 13 Jun 2020, 13:37 WIB
PPP Ungkap Alasan RUU HIP Dituding Ditunggangi Komunisme
Jumat , 12 Jun 2020, 22:24 WIB
Muhammadiyah Kirim Tim
Jumat , 12 Jun 2020, 21:43 WIB
Basarah : RUU HIP Lindungi Pancasila dari Ideologi Lain
Jumat , 12 Jun 2020, 19:32 WIB
Mahfud: Pemerintah tak Beri Tempat untuk Komunisme
Jumat , 12 Jun 2020, 18:43 WIB
Khawatir Bangkitkan PKI, MUI Tolak RUU HIP
Kamis , 11 Jun 2020, 02:23 WIB
MPR Ajak Generasi Muda Serap Nilai-nilai Pancasila
Kamis , 11 Jun 2020, 02:03 WIB
Legislator: Waspadai Ideologi Asing Manfaatkan Pandemi Covid
Rabu , 10 Jun 2020, 22:37 WIB
GP Ansor : DPR Harus Kaji Mendalam RUU HIP
Rabu , 10 Jun 2020, 21:16 WIB
MPR: Perlu UU Lindungi Pancasila dari Ideologi Bangsa Lain
Rabu , 10 Jun 2020, 13:11 WIB
Legislator Gerindra : Pancasila Benteng dari Paham Komunisme
Demokrat: RUU HIP Harus Merujuk pada TAP MPRS XXV Tahun 1966
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Badan Legislasi (Baleg (DPR) dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron menilai Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) merupakan RUU yang sangat fundamental dan mendasar bagi bangsa Indonesia. Oleh karena itu Fraksi Partai Demokrat meminta agar konsideran RUU tersebut merujuk pada TAP MPRS XXV/MPRS/1966. "Ya itu pula yang kami suarakan, bahwa konsideran RUU ini harus merujuk...
