Bisakah Turunkan Berat Badan dengan Minum Air Putih? Ini Kata Ahli Diet
Mengevaluasi jumlah konsumsi air putih penting untuk proses penunuran berat badan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minum dalam jumlah cukup menjadi salah satu kunci untuk menjalani gaya hidup sehat, termasuk bagi yang ingin mencapai berat badan sehat. Tidak hanya mengatur pola makan, mengevaluasi jumlah air putih yang diminum juga jadi bagian penting dari proses itu.
Ahli diet terdaftar dan spesialis bersertifikat dalam dietetika olahraga, Amy Goodson, memberikan pedoman umum terkait banyaknya air putih yang harus diminum setiap hari untuk menurunkan berat badan. Meski, ide banyak minum air untuk penurunan berat badan mungkin terdengar cukup janggal.
Bagaimana minum cukup air dan tetap terhidrasi bisa mendukung upaya penurunan berat badan? Goodson menjelaskan, hal-hal itu berkaitan, namun secara tidak langsung. Minum air bermanfaat untuk membantu rasa kenyang, tapi itu bukan penyebab langsung penurunan berat badan.
Akan tetapi, minum air sebelum dan sesudah makan dapat mengakibatkan konsumsi lebih sedikit kalori selama waktu makan, sehingga seseorang tidak makan berlebihan. Minum air putih juga merupakan cara bebas kalori untuk meningkatkan hidrasi tubuh.
"Dibanding minuman manis seperti es teh manis atau minuman berenergi, memilih air putih dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan, mendukung pengelolaan berat badan," kata Goodson, dikutip dari laman Eat This Not That Selasa (6/2/2024).
Efek lain dari minum air putih adalah mengoptimalkan performa fisik. Hal itu berguna karena dapat berkontribusi pada pembakaran kalori selama berolahraga. Sebaliknya, dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan dan individu jadi bergerak lebih lambat saat berolahraga.
Berapa banyak air yang harus diminum setiap hari jika seseorang sedang berupaya menurunkan berat badan? Menurut Goodson, sebenarnya tidak ada jumlah ideal, meskipun ada aturan kuno yang menyatakan bahwa seseorang harus minum delapan gelas air sehari.
Namun, tidak selalu demikian, sebab ada banyak faktor yang memengaruhi berapa banyak air yang dibutuhkan seseorang. Itu bisa bergantung pada usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas, dan kesehatan secara keseluruhan. Kebutuhan cairan lelaki dan perempuan pun berbeda.
Bagi perempuan dewasa, jumlah total air adalah sekitar 11,5 gelas per hari, dan untuk pria, sekitar 15,5 gelas. Perlu diketahui bahwa perkiraan itu tidak cuma air putih, tapi mencakup cairan yang dikonsumsi dalam sehari, baik dari makanan maupun minuman.
Biasanya, sekitar 20 persen asupan cairan dalam sehari sudah didapat dari makanan, seperti buah, sayuran, sup, dan lainnya. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, perempuan dewasa mungkin butuh minum sekitar sembilan gelas air putih per hari dan 13 gelas untuk pria guna memenuhi kebutuhan cairan.
Bagi yang fokus menurunkan berat badan, Goodson memberi kiat yang lebih spesifik. Dia merekomendasikan minum segelas air putih sebelum makan untuk mengendalikan porsi makan. Setelah makan dalam porsi cukup, minum lagi air putih untuk meningkatkan rasa kenyang.
Menjaga hidrasi sepanjang hari secara konsisten juga penting. Sebelum berolahraga, minum air untuk mendapatkan performa terbaik dan menghindarkan dehidrasi. Selama berolahraga, sebaiknya minum lima hingga 10 ons air setiap jeda 20 menit. Setelah olahraga, minum lagi 16 hingga 20 ons cairan, agat tubuh terus terhidrasi.