Ahad 10 Oct 2021 03:30 WIB

Mengapa Wanita Lebih Berisiko Terkena Osteoporosis?

Risiko wanita terkena osteoporosis lebih besar daripada pria.

Red: Reiny Dwinanda
[Ilustrasi] Perempuan berolahraga. Ada faktor risiko yang tak bisa diubah terkait osteoporosis, salah satunya jenis kelamin.
Foto: Republika/Prayogi
[Ilustrasi] Perempuan berolahraga. Ada faktor risiko yang tak bisa diubah terkait osteoporosis, salah satunya jenis kelamin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Osteoporosis memang tak hanya menyerang wanita. Akan tetapi, wanita memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terkena osteoporosis dibandingkan pria.

"Ada faktor risiko yang tidak bisa diubah, misalnya jenis kelamin. Wanita lebih gampang terkena osteoporosis," kata dr. Faisal Parlindungan, Sp.PD-KR, dalam diskusi virtual, Sabtu.

Baca Juga

Dr. Faisal menjelaskan, hal tersebut disebabkan oleh perbedaan hormon antara wanita dan pria. Pada wanita, ada hormon estrogen yang berfungsi untuk mencegah keropos tulang.

Namun, menurut dr. Faisal, seiring bertambahnya usia, wanita akan mengalami menopause. Ketika itu, indung telur atau ovarium tidak lagi memproduksi sel telur dan hormon estrogen.