REPUBLIKA.CO.ID, CIPONDOH - Kepolisian dari Polres Metro Tangerang menjaga ketat prosesi pemakaman dua jamaah Ahmadiyah yang menjadi korban bentrokan dengan warga Cikeusik, Pandegelang, Banten. Personel kepolisian dari polres dan polsek Cipondoh tersebut mengamankan pemakaman kedua jenazah jamaah Ahmadiyah di pemakaman tanah wakaf Ahmadiyah, Kelurahan Kenanga, Gondrong, Kota Tangerang.
Kedua Jenazah tersebut bernama Roni (26) dan Candra (30). Roni merupakan warga Penjaringan, Jakarta Utara dan Chandra merupakan warga Bogor. Kedua jenazah tersebut dimakamkan di daerah Cipondoh, kota Tangerang dengan alasan keamanan.
Margani, Ketua Ahmadiyah Cabang Cipondoh mengatakan, karena kondisi di Pandeglang yang kurang kondusif jadi pemakaman dipindahkan. "Ini atas perintah dari pengurus Ahmadiyah Pusat."
Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Tavip Yulianto yang ikut hadir dalam prosesi pemakaman tersebut mengatakan, pengamanan ini adalah pengamanan biasa dan kita menghindari dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan oleh masyarakat. "Kita tidak ingin seperti yang di Cikeusik terjadi disini, dan saya harapkan masyarakat jangan sampai ada provokasi," ujarnya.