REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Situs jejaring sosial ternyata bisa membantu orang menurunkan berat badan, menurut studi Imperial College London di Inggris. Bagi orang-orang yang mengalami obesitas, situs-situs seperti Twitter dan Facebook bisa menjadi sumber murah dan nyaman untuk menemukan berbagai informasi dari dokter, peneliti, hingga rekan-rekan tentang gaya hidup sehat sehari-hari.
"Salah satu keuntungan menggunakan media sosial adalah menemukan informasi yang efektif dan praktis untuk kesehatan sehari-hari dengan menggunakan pendekatan tradisional," ujar penulis utama penelitian tersebut, Dr Hutan Ashrafian, dilansir dari Newsmax Health, Jumat (16/10).
Perasaan menjadi bagian dari sebuah komunitas memungkinkan seseorang untuk mendapatkan dukungan dari rekan-rekan mereka untuk mengatasi obesitas. Peneliti melakukan 12 studi yang melibatkan 1.900 orang Amerika Serikat, Eropa, Asia Timur, dan Australia.
Mereka menemukan bahwa orang-orang yang menggunakan situs jejaring sosial demi menurunkan berat badan melakukannya dengan sederhana namun berdampak signifikan dalam penurunan indeks massa tubuh. "Pengguna media sosial yang obesitas lebih pro-aktif menurunkan berat badan mereka (berdasarkan informasi yang diterima tersebut)," ujar Ashrafian.
Penelitian ini ditulis untuk the World Innovation Summit for Health September lalu. Jejaring sosial bisa menjadi pilihan baik bagi kaum obesitas yang sedang berusaha menurunkan berat badannya.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui apakah ada pendekatan terbaik bagi pasien obesitas yang bisa diadopsi secara global. Seperti diketahui, obesitas merupakan masalah kesehatan global, memberikan kontribusi untuk penyakit kronis lain, seperti diabetes, penyakit jantung, kanker, dan masalah kesehatan mental.