Kamis 16 Jun 2011 18:26 WIB

Siami Masih 'Mengungsi', Belum Berani Pulang ke Rumahnya

Siami
Foto: eriyantoni.blogspot.com
Siami

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - Ibu yang membongkar kecurangan saat ujian nasional (UN) di SDN Gadel 2, Kota Surabaya, Ny Siami (32) mengaku belum ingin kembali ke rumahnya pascapengusiran warga Gadel beberapa waktu lalu. "Kembali tidak semudah itu, semua butuh waktu," kata ibu dari Alif (13) itu saat ditemui selang beberapa saat di Surabaya, Kamis.

Hingga saat ini, Ny Siami dan keluarganya mengaku masih trauma dengan kejadian pengusiran ratusan warga Gadel pada 3-4 Juni lalu, karena dirinya dianggap mencemarkan SDN Gadel 2 dengan membocorkan kasus contekan massal yang terjadi di SDN Gadel 2 saat UN.

Ratusan warga Gadel juga sempat mengepung rumah Siami sehingga petugas kepolisian terpaksa mengamankan Siami bersama keluarga ke kantor Polsek Tandes. "Maklum kami belum pernah mengalami seperti itu," katanya.

Namun demikian, lanjut dia, tidak menutup kemungkinan ia dan keluarganya akan kembali ke rumahnya di Gadel. "Saat ini saya masih di Gresik. Saya tidak tahu kapan akan kembali," katanya.

Ny Siami hanya bisa berharap agar warga Gadel bisa memahami persoalan ini dan menerimanya kembali. "Kami minta maaf jika saya dianggap tidak benar dalam hal ini," ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa apa yang dilakukan anaknya, Alif, bukan contekan massal, sehingga tidak perlu dilakukan UN ulang.

"Seandainya anak saya memberikan sontekan itu 100 persen, maka hal itu baru bisa dikatakan sontekan massal, tapi jawaban yang diberikan Alif tidak terbukti sama semua, karena sengaja dipelesetkan," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement