REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Setelah dimakamkan, tempat peristirahatan almarhum KH Zainuddin MZ, belum akan dipagari. Hal itu dimaksudkan untuk memberikan kesempatan jamaah untuk melihat makam secara langsung.
Salah seorang pengurus masjid Fajrul Islam, Purwanto mengatakan pihaknya sudah memperhitungkan adanya kemungkinan makam almarhum dipagarkan. Sebab, bisa dipastikan banyak penziarah yang bakal datang. "Kami sudah memprediksi itu," kata dia.
Namun, Purwanto belum bisa memastikan kapan pagar pembatas itu dibuat. Yang pasti, pagar pembatas itu dibuat beberapa hari ke depan. "Ya, enggak mungkin sekarang mas. Mungkin beberapa hari lagi," kata dia.
Sementara itu, warga masih memadati lokasi makam. Sebagian melakukan doa, sebagian yang lain mengabadikan makam dengan ponsel atau kamera digital.