Rabu 07 Dec 2011 22:10 WIB

Cieee... Tak Terpilih Jadi Deputi Gubernur BI, Perry Warjiyo Dihibur Anggota DPR

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Stevy Maradona

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Komisi XI Emir Moeis mengatakan meski tak terpilih sebagai Deputi Gubernur BI, Perry Warjiyo masih punya kans untuk menjadi Deputi Gubernur BI tahun depan. Ia menilai tak terpilihnya Perry lebih karena pembidangan jabatan yang tidak pas karena DPR mencari Deputi Gubernur Bidang Pembayaran, bidang yang tidak dikuasai Perry.

Pasalnya, Perry berasal dari bidang moneter bukan pembayaran. "Tapi kita tetap perlu ahli moneter seperti Perry, mungkin bisa untuk pemilihan deputi tahun depan," katanya, Rabu (7/12). 

Hal senada juga diutarakan Wakil Ketua Komisi XI Harry Azhar Aziz. Bahkan ia berujar, meski keputusan calon deputi gubernur ditentukan Presiden, ia mengaku mengharap Perry akan kembali menjadi salah satu calon deputi tahun depan.

"Apalagi nanti, posisi Deputi Gubernur Bidang Moneter yang ditempati Pak Hartadi akan habis," katanya. Ia mengaku Perry sangat cocok untuk menjadi deputi yang menangani stabilitas sistem keuangan.

DPR telah melakukan voting untuk memilih dua Deputi Gubernur BI. Perry Warjiyo kalah suara dari koleganya Ronald Waas, di mana Perry hanya mendapat 18 suara sedangkan Ronald 37 suara.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement