REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Partai Keadilan Sejahtera kembali mengirimkan delegasi kemanusiaan ke Rakhine, Myanmar, Senin (10/9). Selain memberikan bantuan kemanusiaan, delegasi ini yang dipimpin Sekretaris FPKS Abdul Hakim ini rencananya akan membuka dialog dengan para tokoh agama dan sejumlah ormas di Myanmar.
"Delegasi ini akan melengkapi upaya yang telah dilakukan delegasi sebelumnya. Selain bantuan kemanusian dan membangun solidaritas persaudaraan Islam, kami juga akan merintis dialog dengan sejumlah tokoh agama Budha dan beberapa ormas disana,” kata Abdul Hakim, dalam rilis yang diterima Republika
Keberangkatan delegasi kedua dari PKS ini, kata Hakim, merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan delegasi yang pertama. Rencananya, delegasi kedua ini akan berada di Myanmar hingga tanggal 13 September mendatang dan akan bertemu dengan sejumlah tokoh agama Budha serta ormas di Myanmar untuk membahas penyelesaian masalah etnik muslim Rohingya.
“Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPR RI akan terus memperjuangkan bantuan penyelesaian masalah bagi etnik Muslim Rohingya di Myanmar. Pengiriman delegasi kedua ini merupakan tindak lanjut dari apa yang sudah dilakukan delegasi sebelumnya,” kata Hakim.
Sebelumnya, pada pertengahan Agustus lalu, PKS mengirimkan delegasi pertama. Melalui delegasi ini, PKS mendorong pemerintah Myanmar membuka akses bagi bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi di Rakhine/Arakan.