REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Arpan Saxena, bocah usia empat tahun, menikmati statusnya sebagai selebritas. Arpan menjadi pusat perhatian warga Bhopal karena dirinya terlahir dengan memiliki 25 jari.

Arpan mengalami dua kelainan genetik yang dikenal Polydactyl. Akibat kelainan tersebut, Arpan jadi memiliki jari berlebih. Jari-jarinya tumbuh berdempetan.

Arpan yang mempunyai 13 jari tangan dan 12 jari kaki itu mengaku menikmati kondisi cacatnya tersebut. Gambar foto dirinya bertebaran di segala sudut kota Bhopal, India.

''Saya sangat senang ketika orang melihat saya dan meminta foto bersama,'' kata Arman seperti dikutip The Sun. ''Tapi, satu-satunya yang tidak aku sukai adalah saya tidak bisa berjalan jauh karena tidak ada sepatu yang cocok dengan bentuk kakiku.''

Sang ayah, Anil Saxena (35), sehari-hari bekerja sebagai tukang becak. Anil mengaku terkejut ketika mengetahui Arpan lahir dengan memiliki 26 jari.

''Saya belum pernah mendengar ada anak yang lahir dengan jari sebanyak itu,'' katanya.

Pada usia dua tahun, Arpan mengalami kecelakaan yang mengakibatkan satu jarinya terputus. Pihak keluarga juga pernah ditawarkan operasi agar Arpan memiliki jumlah jari yang normal.

Tanu (30), ibunda Arpan, menolak penawaran operasi karena mereka ingin dikenal karena anaknya. Tanu dan Anil merasa senang karena mereka dikenal sebagai orang tua dari anak yang memiliki 25 jari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika