REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Personel B1A4, Sandeul, menangis haru saat menceritakan tentang meninggalnya sang bunda dan penyakit kakeknya dalam program 'Strong Heart' di salah satu televisi Korea Selatan. Perhatian pemirsa bukan hanya tertuju pada Sandeul semata, melainkan juga kepada aktris cantik Yoo Hana.
Usai syuting acara tersebut, Hana justru mendapat kecaman keras. Mengapa? Hal itu ternyata karena perilakunya yang salah. Di saat seluruh peserta sedang berbicara tentang luka Sandeul, Hana dengan santainya memperbaiki riasan wajahnya.
Aktris berusia 26 tahun ini tampak memegang sebuah cermin tangan dan retouching lipstik di bibirnya. Hal tersebut tertangkap kamera dan membuat penonton mengkritik perilakunya.
Namun produser acara, Park Sang Hyuk, membela Hana. "Sandeul menangis begitu banyak, jadi kami putuskan syuting ditunda sebentar. Dia (Hana) hanya retouching make-up kembali karena ia juga menangis begitu banyak," ujarnya, dikutip dari Soompi, Ahad (20/1).
Banyak tamu yang ikut meneteskan air mata mereka mendengarkan Sandeul bercerita. Sandeul sempat menyesal karena ia baru sukses setelah ibunya sudah meninggal.
"Kakekku saat ini juga menderita kanker. Namun, dia tak mungkin lagi menjalani pengobatan sebab kankernya sudah pada level terparah dan tak mungkin tertolong lagi," kata Sandeul.
Meski kakek Sandeul tahu bahwa dirinya mengidap penyakit parah, namun sang kakek tetap berkepribadian ceria. Keluarga terpaksa memberitahu kondisi kakek bahwa dirinya juga tak bisa lagi menerima pengobatan.
Setiap orang dalam keluarga Sandeul sekarang mencoba tetap memperlakukan sang kakek seperti tak ada terjadi apa-apa yang buruk dengannya.