Jumat 15 Mar 2013 08:20 WIB

FARC Dituding Ledakan Kereta Batu Bara

Tentara FARC Kolumbia
Foto: ThemTangs
Tentara FARC Kolumbia

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOTA -- Angnkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), Kamis (14/3), dituduh meledakkan satu rel kereta di La Guajira di bagian utara negeri itu. Sehingga, beberapa gerbong kereta barang tergelincir, rel rusak dan ekspor terganggu.

''Satu bom diledakkan dan ditujukan ke satu kereta milik perusahaan tambang batu Cerrejon yang dalam perjalanan ke Puerto Bolivar (untuk melakukan ekspor). Akibat serangan teroris ini, 17 gerbon kereta tergelincir dan rel kereta rusak," kata Wakil Presiden Cerrejon, Juan Carlos Restrepo.

Pemboman tersebut terjadi dua hari setelah berakhirnya pemogokan oleh pekerja tambang di Cerrejon. ''Carrejon merupakan pengekspor terbesar batu bara di negeri itu,'' demikian laporan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.

Itu menandai untuk kedua kali sepanjang tahun ini FARC telah menyerang prasarana Cerrejon. Pada Januari, satu ledakan merusak beberapa bagian rel.

Menurut dewan pelaksana perusahaan tersebut, pemerintah setempat menyatakan serangan itu dilancarkan oleh Front Ke-59 FARC yang beroperasi di Kolombia utara. Serangan tersebut memaksa perusahaan itu untuk menghentikan ekpor batu bara sampai bata bara yang tercecer dikumpulkan dan rel kereta diperbaiki.

Cerrejon mengekspor sebanyak 100.000 ton batu bara setiap hari melalui Puerto Bolivar di La Guajira.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement