REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan, sebelas provinsi terpaksa menunda Ujian Nasional (UN) SMA/MA, SMKA pada Senin (15/4).
Provinsi-provinsi di Indonesia Tengah tersebut akan akan melakukan UN serentak pada Kamis (18/4). Padahal, pelaksanaan UN dijadwalkan serentak di seluruh Indonesia serentak besok.
Sebelas provinsi tersebut, terang Nuh, antara lain Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, NTB, NTT, Gorontalo, dan Sulawesi Barat.
Pada Kamis para siswa mengerjakan ujian mata pelajaran Kimia dan Biologi sama dengan provinsi lainnya di Indonesia. “Namun tentu saja soalnya berbeda,” katanya di kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Ahad, (14/4).
Di Indonesia Tengah, ujar Nuh, terdapat 1.508 SMK, dan 3.601 SMA/MA dengan jumlah siswa sebanyak 1,1 juta siswa. Ia mengimbau kepada seluruh siswa di Indonesia Tengah untuk menggunakan jadwal UN yang dimundurkan ini sebaik-baiknya.“Saya sebagai menteri juga meminta maaf atas penundaan UN ini,” ujarnya.