REPUBLIKA.CO.ID, Muncul Website Palsu KPUD Sumsel Publikasikan Hasil Pemilukada Gubernur
PALEMBANG -- Di saat masa-masa rakapitulasi hasil pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Gubernur–Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 2013–2018 sedang berlangsung, di dunia maya muncul website Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sumsel palsu.
Website palsu dengan alamat http://kpu-sumsel.com/ yang melansir hasil rekapitulasi pemilihan gubernur Sumatera Selatan. Ketua KPUD Sumsel Anissatul Mardiah, Rabu (12/6) kepada Republika mengatakan website tersebut palsu.
"Kami sudah mendapat informasi tersebut dan sudah melihatnya. Kami tegaskan kepada masyarakat bahwa website http://kpu-sumsel.com/ adalah palsu bukan website KPUD Sumsel. Website KPUD Sumsel beralamat http://kpud-sumselprov.go.id/," kata Anissatul.
Dengan adanya Website palsu tersebut Anissatul mengaku KPUD Sumsel jelas dirugikan. "Kami akan melakukan upaya hukum. Akan melaporkan website palsu tersebut ke polisi," katanya.
Webiste KPU Sumsel palsu tersebut tampil dengan yang sederhana, pada halaman depannya menampilkan lambang KPU dan informasi yang dipublikasikan adalah hasil rekapitulasi pemilihan Gubernur Sumatera Selatan yang ditampilkan dengan model diagram batang yang mencerminkan perolehan suara empat pasangan calon gubernur–calon wakil gubernur pada pemungutan suara 6 Juni 2013.
Di sebelah diagram batang tersebut ditampilkan jumlah suara yang diperoleh para kandidat. Pasangan nomor urut satu Eddy Santana Putra–Anisja D Supriyanto memperoleh 617.983 suara (16,75 %), pasangan nomor urut dua Iskandar-Hasan Hafisz Thohir memperleh 533.863 suara (14,47 %), pasangan nomor urut tiga Herman Deru–Maphilinda memperoleh 1.276.182 suara (34,59 %) dan pasangan nomor urut empat Alex Noerdin-Ishak Mekki memperoleh 1.261.428 suara (34,19 %).
Data hasil rekapitulasi di website palsu ini berkeinginan menampilkan informasi bahwa pasangan nomor urut empat Alex Noerdin-Ishak Mekki Perolehan suaranya berada di bawah pasangan nomor urut tiga Herman Deru–Maphilinda dengan selisih 14.745 suara.
Sebelumnya hasil hitung cepat atau quick count dari empat lembaga survei yaitu Indo Barometer, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC)/ LSI, Puskaptis dan LSI Sumsel menempatkan pasangan Alex Noerdin–Ishak Mekki unggul atas tiga pasangan calon lainnya dengan kisaran perolehan suara 35–36,6 persen.
Satu lembaga Jaringan Survei Nasional (JSN) menempatkan pasangan Herman Deru-Maphilinda Boer memperoleh suara 35,15 persen. Kemudian pasangan Alex Noerdin-Ishak Mekki memperoleh suara 34,95 persen, pasangan Eddy Santana Putra–Anisa D Suprijanto memperoleh suara 18,89 persen dan pasangan Iskandar Hasan-Hafisz Thohir mendapat suara 11,01 persen.
Dari hitung cepat JSN pasangan Herman Deru–Maphilinda unggul 0,20 persen dari pasangan Alex Noerdin-Ishak Mekki.