Selasa 10 Dec 2013 20:10 WIB

Marzuki Alie: Teliti Faktor Penyebab Kecelakaan KA Commuter Line

Rep: Fian Firatmaja/ Red: Agung Sasongko
 Ketua KPK Abraham Samad (kiri) memberikan Piagram Penghargaan Pelaporan Gratifikasi pada DPR yang diterima oleh Ketua DPR Marzuki Alie, dalam acara Pekan Anti Korupsi di Jakarta, Senin (9/12).   (Republika/Adhi Wicaksono)
Ketua KPK Abraham Samad (kiri) memberikan Piagram Penghargaan Pelaporan Gratifikasi pada DPR yang diterima oleh Ketua DPR Marzuki Alie, dalam acara Pekan Anti Korupsi di Jakarta, Senin (9/12). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perihal kecelakaan maut yang melibatkan comuter line dengan truk tangki bbm di Pondok Ranji, Tangerang Selatan, Senin (9/12) kemarin, Ketua Dewan Permusyawatan Rakyat (MPR) RI, Marzuki Alie menyampaikan bela sungkawa.

"Yang pertama, saya menyampaikan bela sungkawa kepada korban dan semoga keluarga diberi kesabaran," ujarnya sesudah mengikuti Kongres Kebangsaan, Selasa (10/12), di Jakarta.

Menurutnya, musibah itu tidak bisa dihindari. Mana kala mendapatkan sebuah musibah kita harus bersabar. Kejadian yang sangat mengejutkan ini, menurutnya harus segera diselidiki oleh penegak hukum. Ini karena,  ada beberapa kemungkinan terkait kecelakaan tersebut.

"Pertama karena kelalaian, dua ketidakberdayaan, tiga karena kesengajaan. Kesengajaan berarti ada sabotase, kalo ketidak keberdayaan itu ada alat yang macet berdadak, kalo kelalaian karena ada pengguna kendaraan yang lalai dan tidak mematuhi rambu lalu lintas," terangnya.

"Maka dari itu, ini harus segera diteliti," tutupnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement