REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sejumlah mahasiswa yng tergabung dalam Unit Kegiatan Seni Budaya Islam, IAIN Raden Intan, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor rektorat, Rabu (11/3). Unjuk rasa berlangsung panas dan ricuh setelah oknum PNS rektorat memukul mahasiswa.
Beberapa kaca jendela kantor rektorat pecah akibat lemparan batu para pendemo. Mahasiswa mencari dan menyisir oknum PNS yang telah memukul seorang mahasiswa yang berdemo bernama Hadi BU.
Kemarahan mahasiswa makin menjadi tatkala aksi unjuk rasa menimbulkan korban dari pihak mahasiswa. Hadi terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk divisum. Sedangkan mahasiswa yang berdemo terus menyisir di sekitar kampus untuk menemukan oknum PNS yang memukul tersebut.
Mahasiswa berdemo meminta rektor menghentikan semua aktivitas pungutan liar di lingkungan kampus bernuansa Islam terbesar di Lampung ini. "Kami hanya meminta pihak institut untuk memberantas segala bentuk pungli kepada mahasiswa dalam bentuk dan dalih apa pun," kata Yadi, salah seorang pengunjuk rasa.
Mahasiswa masih berkumpul dalam kampus, menunggu aksi berikutnya. Belum ada penjelasan dari pihak rektorat terkait kejadian ini. Sedangkan mahasiswa tetap mendesak rektor menghapus pungli di kampus tersebut.