REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan mengatakan masalah pengajuan kenaikan tunjangan mobil bukan keinginan anggota dewan saja. Taufik menolak jika DPR selalu disebut sebagai pemerkasa kenaikan tunjangan.
"Jangan DPR dipukul terus lah. Itukan semua orang juga ikut. Menteri, pejabat negara. Kita hanya mengusulkan," ujar Taufik saat ditemui di Gedung Nusantara III, Senin (6/4).
Taufik mengatakan ia menyerahkan semuanya pada pemerintah terkait sepakat atau tidaknya soal kenaikan tunjangan mobil tersebut. Taufik mengatakan hal ufu merjpaka. Hal yang biasa dan menjadi usulan tahunan.
Taufik juga menolak jika DPR disebut boros dalam anggaran belanja. Menurutnya jika tunjangan mobil itu tidak merugikan rakyat maka apa salahnya. Taufik juga menyerahkan semua ke pemerintah terkait kebijakan ini.