REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komjen Pol Anang Iskandar sempat berpesan kepada para bawahannya di Badan Narkotika Nasional (BNN) setelah mendapat kepastian mengisi jabatan sebagai Kepala Bareskrim Mabes Polri.
"Selamat berjuang teman2 jaga prevalensi penyalah guna narkoba, ingat bnn paling mudah diintervensi bandar narkoba!" tulis Anang di akun Twitter-nya @anang_Iskandar, Jumat (4/9).
Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Budi Waseso resmi bertukar posisi dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Anang Iskandar. Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Telegram dengan nomor ST/1847/IX/2015, hari ini.
Telegram Rahasia (TR) tersebut berisi Keputusan Kapolri Nomor KEP/763/IX/2015 TGL 3-9-2015 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri.
Dengan adanya TR tersebut, maka Kabareskrim Komjen Budi Waseso resmi menjabat Kepala BNN. Sementara, Komjen Anang Iskandar menggantikan posisi Komjen Buwas sebagai Kabareskrim.
Sejumlah perwira tinggi pun ikut dimutasi dalam TR ini, termasuk sejumlah Kapolda di berbagai daerah. TR tersebut ditembuskan kepada Menko Polhukam, Menkumham, Kepala BIN, Gubernur Lemhanas, Kepala BNN, dan Kepala Bakamla.