Jumat 22 Dec 2017 07:38 WIB

Curanmor Spesialis Roda Dua di Tasikmalaya Ditangkap

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Teguh Firmansyah
Pelaku curanmor yang ditangkap polisi bersama barang bukti motor curian (ilustrasi).
Foto: Antara/Lucky R
Pelaku curanmor yang ditangkap polisi bersama barang bukti motor curian (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Satreskrim Polres Tasikmalaya mengungkap sindikat pencurian kendaraan bermotor spesialis roda dua yang sering beroperasi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya. Anggota Satreskrim menangkap empat orang pelaku curanmor dalam rentan waktu sekitar 10 hari.

"Pengejaran kami lakukan sejak tanggal 2 Desember sampai dengan tanggal 12 Desember kemarin," kata Kapolres Tasikmalaya, AKBP Anton Sujarwo ketika menggelar rilis, Kamis (21/12).

Ia menyebut empat pelaku yang diringkus masing-masing berinisial TAR (21 tahun), warga Desa Cipatujah Kecamatan Cipatujah, AJ (47) warga Desa Sindangsari Kecamatan Cikalong dan HN (36) warga Desa Pasiralam Kecamatan Mangunreja. Adapun satu orang lagi berinisial OAL (21) merupakan warga Kelurahan Karanganyar Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya.

"Empat orang sudah kami amankan dan sedang menjalani proses hukum. Satu orang di antaranya adalah residivis curanmor juga. Dua orang lagi masih berstatus DPO," ujarnya

Polisi berhasil mengamankan 11 unit kendaraan roda dua hasil curian para pelaku. Pelaku ternyata beraksi dengan cara merusak kunci motor menggunakan kunci leter "Y" dan leter "T" serta mata kunci yang dilancipkan. "Pelaku kami kenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 7 tahun," ucapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement