Sabtu 14 Jul 2018 21:06 WIB

PKS Minta Anies Fokus Jadi Gubernur DKI daripada Cawapres

Presiden PKS Sohibul Iman bertemu Anies Baswedan pada hari ini.

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Andri Saubani
Presiden PKS Sohibul Iman (kiri) bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) memberikan paparan usai pertemuan tertutup di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (14/7).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Presiden PKS Sohibul Iman (kiri) bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) memberikan paparan usai pertemuan tertutup di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (14/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman, menepis wacana pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Anie Baswedan, sebagai cawapres pada Pilpres 2019 mendatang. PKS meminta Anies tetap fokus sebagai gubernur sampai masa jabatannya selesai.

Pada Sabtu (14/7), Anies bertemu dengan Sohibul di Kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan. Pertemuan itu berlangsung sekitar satu setengah jam.

Menurut Sohibul, selain bersilaturahim, pertemuan itu juga membahas tentang perkembangan kinerja Anies di DKI Jakarta. "Memang beliau rutin melakukan update progress di DKI. Tapi saya tadi juga memulai bertanya tentang masalah sikap beliau (soal isu cawapres). Saya bilang 'Pak Anies, nih kan nama Anda ya cukup berkibar di media," jelas Sohibul, Sabtu malam.

Dia melanjutkan, Anies menyampaikan dua poin jawaban. Pertama, Anies dengan tegas menyampaikan bahwa telah diusung oleh PKS dan Gerindra sebagai gubernur.

Karena itu, terkait sikap mengenai isu capres atau cawapres, diserahkan sepenuhnya kepada Gerindra. Kedua, kata Sohibul, Anies sempat mengingatkan tugas menjadi gubernur selama lima tahun.

"Tetapi tentu semua berpulang ke parpol pengusung. Berangkat dari statement kedua yang disampaikan, PKS berkeinginan agar Pak Anies bisa menjalankan tugasnya dengan baik sampai masa jabatannya selesai. Karena itu, saya kira Pak Anies harus lebih fokus di DKI," tegasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono, mengatakan pihaknya bersama PAN dan PKS telah sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres pada Pilpres 2019. Kesepakatan itu diambil setelah pertemuan antara ketiga parpol di kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu siang.

"Benar tadi ada pertemuan antara Gerindra, PKS dan PAN, di Kertanegara," ujar Ferry ketika dikonfirmasi wartawan, Sabtu sore.

Dia melanjutkan, dalam pertemuan tersebut diputuskan tentang kesepakatan untuk membentuk koalisi antara Gerindra, PKS dan PAN. "Kami juga sepakat untuk mendukung Pak Prabowo menjadi capres di Pemilu 2019," tegasnya.

Sementara itu, untuk cawapres Prabowo, akan dibahas dalam pertemuan selanjutnya. "Sudah sepakat akan dibahas dalam pertemuan selanjutnya," tambah dia.

Sebagaimana diketahui, Presiden PKS, Sohibul Iman, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, serta Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais hadir dalam pertemuan di Kertanegara pada Sabtu siang. Pertemuan ketiganya diklaim sebagai pernyataan dukungan kepada Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto maju sebagai capres pada Pilpres 2019.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement