Senin 27 Aug 2018 06:43 WIB

PLUT Mudahkan Pelaku Usaha Ajukan Dana Bergulir

Penting juga agar tidak mengalami kendala dalam pemasaran.

Pengusaha UMKM
Foto: Ditjen Pajak
Pengusaha UMKM

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNG SELOR - Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) Braman Setyo meminta para pelaku usaha dan koperasi menggunakan tenaga pendamping dari Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUMKM.

"Ditolaknya proposal pengajuan dana pinjaman itu bukan karena LPDB tidak mau menggulirkan. Tapi karena tidak jelasnya laporan keuangan. Pembukuan harus tercatat jelas agar bisa dipertanggungjawabkan," ujarnya usai 'Sosialisasi Pengelolaan Dana Bergulir', di Gedung Gadis, Tanjung Selor, Kalimantan Utara, Kamis (23/8).

Dengan adanya tenaga pendamping dari PLUT ini, lanjut dia, masyarakat akan lebih  memanfaatkan layanan konsultasi dan pendampingan untuk meningkatkan  akses terhadap pembiayaan, pemasaran, IT dan jaringan usaha.

Braman mengatakan, layanan ini diberikan kepada pelaku usaha dan wirausaha baru agar mereka tidak lagi mengalami kendala di pemasaran, teknologi dan  permodalan. 

“Di sini nanti diajarkan bagaimana membuat laporan keuangan yang baik, bagaimana membuat surat pengajuan dana bergulir. Banyak manfaatnya," tambahnya.

Menurut Braman, khusus di Kalimantan Utara hanya Kabupaten Bulungan yang telah memiliki PLUT. Nantinya  para pelaku koperasi dan UMKM  dapat memanfaatkan keberadaan pendamping  PLUT untuk membantu memecahkan persoalan UKM dalam berbagai hal.

Dikatakan oleh Braman, perkembangan UMKM yang memiliki PLUT sangat berbeda jika dibandingkan dengan daerah yang tidak. "Saya yang saat itu turut membentuk PLUT, saya bilang dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha,” ujar Braman.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Utara Hartono mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah memberikan beragam bentuk pelatihan dan pembinaan serta peningkatan kapasitas bagi para pelaku usaha pemula dan yang sudah menjalankan.

Menurutnya, kehadiran PLUT memang sangat membantu dalam meningkatkan kapasitas para pelaku usaha. Salah satu tantangan pelaku UMKM di Kalimantan Utara adalah pemasaran dan kemasan produk, juga laporan keuangan.

"Fungsi PLUT sebagai pusat layanan yang mendampingi pelaku usaha dalam mengembangkan produk usahanya sangat penting," katanya.

Dari lima kabupaten dan kota di Kalimantan Utara, lanjut Hartono memang hanya Kabupaten Bulungan yang telah memiliki PLUT. Tak heran, Bulungan dijadikan pusat layanan terpadu satu-satunya di Kalimantan Utara dan sudah semakin baik dalam mendampingi pelaku usaha.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement