Jumat 19 Apr 2013 21:40 WIB

Wamendikbud: Jangan Terkecoh Kunci Jawaban Soal UN

Red: Taufik Rachman
Wamendikbud Musliar Kasim
Foto: Republika/Wihdan
Wamendikbud Musliar Kasim

REPUBLIKA.CO.ID,makassar--Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan H Musliar Kasim mengimbau siswa yang mengikuti Ujian Nasional agar tidak terpengaruh kunci jawaban yang beredar.

"Diharapkan para siswa yang mengikuti ujian jangan terpengaruh sama kunci jawaban yang beredar, itu dipastikan tidak benar, mana mungkin sama karena itu ada kode dan barkodenya," kata Musliar di Makassar, Jumat.

Menurut dia, perihal beredarnya kunci jawaban menyusul penundaan UN pada 11 provinsi di wilayah Kawasan Timur Indonesia, hendaknya diwaspadai karena disinyalir hanya ingin memperkeruh pelaksanaan UN.

Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut dia, pihak pengawas juga harus senantiasa mengawasi siswa yang perilakunya mencurigakan.

Sementara mengenai adanya label box yang berbeda dengan soal yang ada didalam box, diakui hal itu mungkin terjadi, meskipun sudah ada yang ditugaskan memilah-milahnya.

Sedang adanya desakan pihak provinsi yang meminta untuk membuat soal sendiri, guna mengurangi kekisruhan UN, dia mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan.

"Memang ada pihak provinsi yang mengajukan untuk membuat soal sendiri, namun kami masih pertimbangkan," katanya.

Alasannya, semua kelemahan dan kekurangan pelaksanaan UN pada periode ini akan dievaluasi dan semua masukan akan dibahas bersama untuk mencari solusi yang terbaik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement