REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Ratusan siswa SMK NU Kaplongan, Kecamatan Karangampel, Kaabupaten Indramayu memiliki cara unik dalam menghadapi ketegangan ujian nasional (UN) untuk mata pelajaran matematika. Mereka saling memijat teman secara bergantian.
Berdasarkan pantauan, para siswa peserta UN di SMK NU Kaplongan itu berbaris rapi sebelum memasuki kelas. Barisan disesuaikan dengan jenis kelamin dan tidak dicampur.
Setelah itu, para siswa tersebut saling memijat pundak teman yang berbaris di depan mereka. Hal tersebut kemudian dilakukan secara bergantian. Cara itu terbukti mampu membuat para siswa tertawa geli hingga ketegangan pun hilang.
Kepala Sekolah SMK NU Kaplongan, Tobroni, secara aktif berkeliling mengingatkan para siswanya untuk terus melakukan pijat relaksasi tersebut.
Setelah sepuluh menit melakukan pijat relaksasi itu, para siswa pun masuk ke dalam kelas untuk mengerjakan soal-soal mata pelajaran matematika.
''Kami sengaja mengadakan pijat massal ini untuk menghilangkan ketegangan sehingga para siswa bisa mengerjakan soal-soal UN matematika dengan lebih tenang dan rileks,'' kata Kepala Sekolah SMK NU Kaplongan, Tobroni.
Salah seorang siswa, Sutrisno mengakui, pijat massal tersebut mampu mengusir kegelisahannya dalam menghadapi soal-soal UN matematika. Menurutnya, matematika merupakan pelajaran yang paling sulit karena berkaitan dengan rumus-rumus dan angka-angka.