REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- Musibah kebakaran lahan dan hutan (karhutla) di Kecamatan Johan Pahlawan dan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat, mulai padam pada hingga Jumat (5/7) malam. Api padam setelah petugas BPBD, TNI, Polri, Tagana dan relawan RAPI berjibaku melakukan di sejumlah lokasi titik kebakaran.
"Untuk kepulan asap masih ada, tetapi api tidak lagi terlihat ke permukaan. Kami berharap kebakaran hutan dan lahan ini segera berakhir," kata petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Aceh Barat, Asrajuddin, Jumat (5/7).
Lokasi kebakaran yang sudah mulai padam mencapai 90 persen yakni berada di kawasan Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, dengan luas lahan yang terbakar sekitar 1,5 hektare. Sedangkan lokasi kebakaran di kawasan Desa Suak Panteu Breuh, Kecamatan Samatiga, di lahan seluas 1 hektare juga sudah berhasil dipadamkan.
Namun untuk lokasi kebakaran hutan dan lahan di Desa Napai, Kecamatan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat, kata Asrajuddin, berdasarkan laporan yang diterima, kepulan asap dan beberapa titik api masih muncul di kawasan tersebut. "Khusus untuk kebakaran di Kecamatan Woyla Barat, kita akan fokuskan pemadamannya pada Sabtu (6/7) siang. Karena jarak ke lokasi kebakaran dari pusat ibukota kabupaten sangat jauh dan sulit dijangkau," katanya menambahkan.
Kendati demikian, BPBD Kabupaten Aceh Barat mengaku lega karena sebagian besar titik api akibat musibah kebakaran tersebut sudah berhasil dipadamkan, setelah mereka bekerja sejak Rabu (3/5) lalu, tutur Asrajuddin.