CIANJUR, AYOBANDUNG.COM -- Hadsih (60) warga Kampung Ciroyom, Desa Simpang, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur, meninggal dunia hangus terbakar bersama rumahnya. Korban diduga lupa mematikan tungku kayu yang menghanguskan rumahnya hingga rata dengan tanah.
Kepala Polsek Takokak Iptu Deden Dang Diki mengatakan, peristiwa yang menewaskan pemilik rumah tersebut, berawal ketika Hadsih menyalakan tungku kayu di bagian belakang rumah. Ia hendak menghangatkan tubuh karena sedang sakit.
"Diduga korban tertidur dan tidak sempat mematikan tungku yang terus menyala hingga menjalar dan membakar rumah berdinding bilik bambu. Sehingga korban tewas terbakar karena pemadaman api terkendala jauhnya sumber air," katanya.
Hal tersebut, ungkap dia, diketahui berdasarkan keterangan saksi mata warga sekitar yang sempat memanggil korban agar segera terbangun. Api dengan cepat melalap seluruh bangunan yang sebgaian besar terbuat dari kayu.
Namun saat warga berusaha memadaman api dengan alat seadanya, korban tidak kunjung keluar dari dalam rumah. Warga tidak berani menerobos ke dalam rumah karena bangunan mulai ambruk dan api terus membesar.
"Upaya menyelamatkan korban tidak dapat dilakukan karena api menjalar dengan cepat dan korban tidak kunjung terlihat. Korban ditemukan terbakar tidak jauh dari tungku kayu," katanya.
Setelah api berhasil dipadamkan petugas bersama warga mengevakuasi jasad korban untuk selanjutnya dimakamkan di pemakaman umum setempat.