Selasa 29 Oct 2019 00:04 WIB

Sumpah Pemuda di Mata Fairuz A Rafiq

Fairuz menilai pemuda harus terus memberikan yang terbaik bagi bangsa.

Rep: Umi Soliha/ Red: Indira Rezkisari
Pasangan publik figur Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian
Foto: Republika/Umi Soliha
Pasangan publik figur Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari sumpah pemuda tentu merupakan momen istimewa bagi rakyat Indonesia. Mulai dari masyarakat biasa, politikus bahkan figur publik berbondong mengungkap harapannya untuk hari Sumpah Pemuda tahun ini. Salah satunya Fairuz A Rafiq yang memaknai Sumpah Pemuda dengan terus  menanamkan semangat memberikan yang terbaik untuk bangsa.

"Untuk anak muda termasuk saya, semangat kita memberikan yang terbaik untuk bangsa harus tertanam apapun itu bentuk atau prestasinya," ujarnya saat ditemui di Jakarta Pusat, Senin (28/10).

Baca Juga

Menurutnya generasi muda bisa memberikan yang terbaik atau berprestasi sesuai dengan bidangnya masing-masing. Ia mencontohkan seperti dia yang berada di dunia hiburan pun bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa dengan selalu menghasilkan karya-karya positif yang bisa dijadikan teladan bagi yang lain.

"Kalau kita di bidang hiburan bisa juga memberikan yang terbaik untuk bangsa," ujarnya.

Generasi muda yang menggeluti bidang lain pun bisa terus bersemangat agar berprestasi dan berguna untuk banyak orang. Menurutnya, intinya kapan pun generasi muda harus terus berusa memberikan terbaik untuk bangsa dan selalu mengharumkan negara.

"Kalau misalkan untuk anak-anak ya mungkin mempunyai prestasi di bidang kedokteran atau segala macam. Intinya kita harus bisa bermanfaat untuk banyak orang dan menciptakan sesuatu untuk negara kita dan pastinya mengharumkan nama bangsa.  Hal-hal seperti itulah yang  menjadi sebuah kebangaan di Hari Sumpah Pemuda ini,"

tutupnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement