Kamis 09 Apr 2020 19:24 WIB

Iran Laporkan 117 Kematian Terbaru Akibat Covid-19

Kementerian Kesehatan Iran melaporkan 117 kematian baru akibat Covid-19

Rep: Puti Almas/ Red: Christiyaningsih
Masjid di Teheran Iran disulap jadi pabrik masker dan APD Covid-19. Kementerian Kesehatan Iran melaporkan 117 kematian baru akibat Covid-19. Ilustrasi.
Foto: Dailymail.
Masjid di Teheran Iran disulap jadi pabrik masker dan APD Covid-19. Kementerian Kesehatan Iran melaporkan 117 kematian baru akibat Covid-19. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN — Kementerian Kesehatan Iran melaporkan 117 kematian terbaru akibat Covid-19 pada Kamis (9/4). Secara keseluruhan jumlah korban meninggal akibat infeksi virus corona jenis baru di negara itu telah mencapai 4.110.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianoush Jahanpour mengatakan terdapat 1.634 orang yang dinyatakan positif Covid-19 di negara timur tengah itu sehingga total kasus infeksi virus saat ini mencapai 66.220.

Baca Juga

Iran menjadi salah satu negara di timur tengah yang terdampak pandemi Covid-19. Pemerintah negara itu meyakini bahwa wabah virus corona jenis baru pertama kali muncul di Qom, kota yang terletak 125 kilometer barat daya ibu kota Teheran.

Pihak berwenang mengatakan kemungkinan ada seorang pengusaha di Qom yang membawa infeksi saat melakukan perjalanan ke China. Pemerintah  di kota tersebut kemudian menarik para mahasiswa asal China dari kota itu.

Virus misterius di gerbang Iran menjadi judul peringatan sebuah surat kabar lokal ketika China memulai upaya lockdown di negara itu karena wabah Covid-19 pada Januari. Namun, kerja sama serta perjalanan antara Cina dan Iran masih terus berlanjut ketika itu.

Dua kasus virus corona pertama di Iran pertama kali diumumkan pada 19 Februari. Kedua pasen meninggal berasal dari Qom. Karena bisa memakan waktu hingga dua pekan untuk menunjukkan gejala, kemungkinan orang mulai tertular infeksi sejak awal Februari.

Virus corona jenis baru (SARS-CoV-2) yang menyebabkan infeksi penyakit Covid-19 pertama kali ditemukan di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, China pada Desember 2019. Sejak saat itu, virus terus menyebar secara global ke berbagai negara lainnya di dunia.

Berdasarkan data Worldometers, jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia hingga Rabu (9/4) pagi sebanyak 1.529.968 dan jumlah kematian 89.426. Total pasien yang dinyatakan pulih dari infeksi virus tersebut saat ini telah mencapai 337.276.

Iran menempati urutan ketujuh negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbesar di dunia. Di posisi pertama saat ini adalah Amerika Serikat (AS) dengan jumlah total kasus infeksi virus sebanyak 435.160 dan angka kematian mencapai 14.797.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement