REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini tidak menyurutkan semangat dan produktivitas para dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) dalam penyusunan buku ajar yang nantinya akan diterbitkan.
UBSI bekerja sama dengan PT RaJaGrafindo Persada melaksanakan ‘Workshop Buku Ajar’, Kamis (30/4). Workshop itu yang diikuti oleh 350 peserta.Mereka terdiri dari ketua dan anggota kelompok penulis dari kalangan dosen di seluruh kampus UBSI dari seluruh Indonesia.
Program penyusunan buku ajar ini merupakan kali yang kedua. Sebelumnya, UBSI telah menggelar kegiatan yang sama pada tahun 2019. Tujuannya berkontribusi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dengan mendukung dan memfasilitasi para dosennya untuk menghasilkan karya tulis berupa buku yang berkualitas.
Workshop yang diselenggarakan secara online dengan menggunakan aplikasi Zoom dibuka langsung oleh Rektor UBSI Mochamad Wahyudi.
“Workshop ini diselenggarakan dengan salah satu tujuannya meningkatkan kompetensi para dosen dalam menyusun buku ajar, sehingga mempunyai hasil karya yang bisa dijadikan sebagai literatur yang sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran,” kata rektor UBSI dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Monalisa MSi selaku editor di PT RaJaGrafindo Persada, menjadi nara sumber pada workshop kali ini. Materi yang disampaiakan antara lain mengenai langkah-langkah menulis buku mulai dari awal hingga penerbitan, ide-ide untuk penulisan buku, dan pentingnya menulis buku untuk bidang pendidikan.
Ia pun menyampaikan bahwa melihat jumlah dosen dan sumberdaya di kampus UBSI itu banyak, merupakan suatu potensi yang dimiliki UBSI untuk menerbitkan banyak buku dari ide-ide serta gagasan para dosennya.
“Saya optimistis, dengan banyaknya dosen UBSI juga dapat menghasilkan banyak karya buku terutama di bidang teknologi,” ungkap Monalisa kepada para peserta.
Monalisa juga mengungkapkan bahwa dengan kesungguhan dan kerja keras dari pihak kampus dan dosen-dosen dalam menuangkan pengetahuan, ide dan gagasannya akan dapat mewujudkan kerja sama penerbitan buku hasil karya dosen UBSI.
“Saya berharap ibu dan bapak dosen-dosen UBSI dapat menghasilkan karya best seller. Dan saya tunggu progressnya serta kerja sama yang baik dari ibu dan bapak sekalian” harap Monalisa saat menutup sesi penyampaian materi workshop .