REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kotak penyimpanan memori perekam suara kokpit atau cockpit voice recoder (CVR) ditemukan dalam operasi SAR pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, pada Jumat (15/1). Kotak tersebut terpisah dari memorinya.
Panglima Koarmada I Laksmana Muda TNI AL Abdul Rasyid menunjukkan kotak tersebut saat memberikan keterangan kepada media mengenai hasil temuan operasi SAR hari ketujuh. Ia mengatakan tim SAR masih melakukan pencarian memori dari CVR tersebut karena telah terpisah dari underwater locator beacon.
CVR adalah satu dari dua kotak hitam yang merekam perbincangan pilot di kokpit pesawat. Sebelumnya tim SAR gabungan telah menemukan kotak hitam flight data recorder (FDR) pada Selasa (12/1) kemarin.
FDR berfungsi merekam data penerbangan. Setidaknya menyimpan 88 parameter termasuk rincian arah, kecepatan, dan ketinggian pesawat.