Ahad 24 Oct 2021 01:33 WIB

Wapres Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan Tulang

Risiko osteoporosis dinilai meningkat semasa pandemi Covid-19.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Teguh Firmansyah
Wakil Presiden Maruf Amin.
Foto: BPMI/Setwapres
Wakil Presiden Maruf Amin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak masyarakat menjaga kesehatan tulang untuk menghindari osteoporosis. Wapres mengingatkan, osteoporosis menjadi masalah kesehatan  yang perlu diwaspadai karena menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 50 persen kejadian patah tulang bermula dari osteoporosis yang dapat berujung dengan cacat seumur hidup hingga kematian.

Wapres pun mendukung Gerakan Nasional Melawan Osteoporosis sebagai rangkaian peringatan Hari Osteoporosis se-dunia tiap 20 Oktober.

Baca Juga

“Saya mengapresiasi dan mendukung penuh pencanangan Gerakan Melawan Osteoporosis yang diharapkan menjadi momentum bersama membangun kesadaran masyarakat untuk berani melawan osteoporosis,” kata Wapres dalam siaran pers Sekretariat Wakil Presiden saat, Sabtu (23/10).

Wapres menilai penting upaya membangun kesadaran bersama kesehatan tulang agar terhindar dari osteoporosis. Sebab, peluang kejadian osteoporosis, baik pada wanita, kalangan lanjut usia, ataupun usia muda, juga semakin meningkat dalam masa pandemi Covid-19.

Ini karena masyarakat lebih banyak beraktivitas secara daring dan kurang aktivitas fisik. Karena itu, gerakan Nasional Melawan Osteoporosis ini menjadi penting untuk memperoleh dukungan dari seluruh lapisan masyarakat. "Karena gerakan ini tidak saja bertujuan mengobati, tetapi yang lebih penting melakukan pencegahan,” kata Wapres.

Wapres mengatakan, upaya pencegahan tersebut tak lain adalah pola hidup sehat, seperti dengan rutin berolahraga, menjaga asupan nutrisi seimbang, dan melakukan deteksi dini. Meskipun saat ini masih dalam situasi pandemi, gaya hidup sehat dan aktif harus terus dilakukan dan menjadi budaya.

Menurutnya, aktivitas fisik tersebut juga diharapkan juga akan menambah imunitas tubuh secara lahir dan batin dalam menangkal penyakit.   

“Banyak manfaat yang akan kita rasakan jika kita aktif bergerak maka kita akan sehat secara fisik dan mental, dan tentunya meningkatkan kualitas hidup serta mengurangi risiko terkena penyakit tidak menular,” kata Wapres.

Sebelumnya, Ketua Umum Perwatusi Anita A. Hutagalung menilai gerakan pencanangan mampu menjadi langkah fundamental dalam melakukan pencegahan osteoporosis secara dini demi mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat dan produktif.

"Sehingga Indonesia di masa depan akan memiliki masyarakat yang bertulang kuat, badan sehat, dan produktif dalam jangka waktu yang panjang,” katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement