Selasa 14 Dec 2021 22:36 WIB

Legislator Minta Semua Pihak Sukseskan Vaksinasi Covid Anak 6-11 Tahun

Legislator minta semua komponen bergerak sukseskan vaksinasi anak 6-11 tahun

Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo
Foto: dok istimewa
Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKAFRTA -- Anggota Komisi IX DPR RI, Rahmad Handoyo, meminta semua komponen bergerak menyukseskan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun. Rahmad juga meminta pemerintah menyiapkan stok vaksin secara matang, agar program vaksinasi berjalan optimal.

"Kita sambut baik, mulai hari ini ya untuk usia 6-11 tahun mulai dijalankan vaksinasi untuk anak-anak," kata Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo, Selasa (14/12).

Baca Juga

Apalagi, kata dia, ada temuan varian baru Omicron menyerang pasien muda di bawah usia 18 tahun yang diketahui belum menjalani vaksinasi. Rahmad menilai vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun itu untuk menambah kekebalan tubuh.

"Sehingga itu menjadi semakin memperkuat menambah dari sisi herd immunity," ujarnya.

Rahmad menyarankan sekolah bisa dijadikan tempat sentra vaksinasi untuk anak rentang usia itu. Tujuannya, agar mempercepat vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun itu.

"Apa pun segala komponen kita gerakkan untuk menyukseskan agar vaksinasi anak-anak juga menambah dan mempercepat proses vaksinasi," ujarnya.

Kendati demikian, dia mengingatkan agar protokol kesehatan tetap dijalankan oleh anak-anak usia 6-11 tahun pada segala aktivitasnya, termasuk saat mengikuti program vaksinasi itu. "Karena bukan berarti vaksinasi itu bisa membebaskan, tapi justru menambah kekuatan kita, tapi kalau lalai protokol kesehatan juga jadi masalah, sehingga tetap meskipun ini mulai vaksin anak-anak tapi program protokol kesehatan tidak boleh kendor dan tetap kita tingkatkan," ucapnya.

Selain itu, ia juga meminta agar stok vaksin Covid-19 untuk anak-anak rentang usia itu disiapkan secara matang. Kemudian, dia berharap agar vaksinasi Covid-19 bagi yang lainnya seperti lanjut usia (lansia) tetap dikejar targetnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement