Ahad 25 Sep 2011 14:35 WIB

Diguncang Bom Lagi, Intel dan Aparat Keamanan Diminta Lebih Serius

Rep: Esthi Maharani/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bom bunuh diri kembali terjadi. Kali ini, bom meledak di gereja di Solo, Jawa Tengah. Menanggapi hal ini, anggota Komisi I bidang Hukum Keamanan dan Intelijen, Tjahjo Kumolo meminta agar inteligen dan aparat keamanan serius menangani hal ini.

"Jangan sampai beribadah saja masyarakat merasa tidak tenang dan tidak ada rasa aman," katanya, Ahad (25/9).

Bom bunuh diri di Solo semakin memperlihatkan pemerintah telah gagal. Ia melihat aparat kemanan dan intelijen selalu kecolongan. Hal ini semakin diperparah dengan tidak adanya keterangan jelas kelompok mana yang dianggap sebagai kawan dan kelompok mana yang dianggap musuh.

Terlebih lagi, jika menyangkut permasalahan tindak kekerasan atas nama agama. "Itu adalah kejahatan kemanusiaan," katanya menegaskan.

Menurutnya, aksi-aksi pemboman di Indonesia tergolong berbeda dibandingkan aksi serupa di luar negeri. Di sana, pasti ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas ledakan.

"Maka, orang pun pada akhirnya hanya berspekulasi soal pelaku dan motif terkait kelompok mana yang terlibat dalam aksi tersebut," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah bom bunuh diri meledak pada 10.53 WIB di Gereja Bethel Injil Sepuluh Kepunton, Jl Arief Rahman Hakim No 49 Jebres, Solo. Pelakunya diduga laki-laki berumur 30 tahun, memakai baju putih, celana panjang warna hitam, dan memakai sepatu kets. Sekarang polisi sedang melakukan proses penyelidikan.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement