REPUBLIKA.CO.ID, NEGARA -- Seorang pria tua renta ditemukan tewas tenggelam di sungai sebelah timur Pasar Negara, Kabupaten Jembrana, Bali. Pria malang itu bernama Ketut Sumarsa (80).
Ia diduga tewas akibat jatuh ke sungai setelah terpeleset di tebing saat hendak buang air. Nyoman Wastita (32), anak korban, kepada wartawan di Negara, Sabtu, menuturkan bahwa dalam dua tahun terakhir korban menderita stroke.
"Setiap malam saya selalu mengecek ke kamarnya untuk memastikan dia sudah tidur," katanya di rumah duka, Dusun Satria, Kelurahan Pendem, Kecamatan Negara. Namun pada Jumat (13/1) malam dia tidak melakukan rutinitasnya itu. Dia baru ingat pada Sabtu sekitar pukul 04.00 Wita untuk menengok ayahnya di kamar tidurnya.
Saat itu dia tidak mendapati korban di kamar tidurnya. Ni Made Wartini, istri Wastita, mengabarkan bahwa pada pukul 02.00 Wita, korban keluar dari kamarnya.
Wastita bergegas mengambil senter dan mencarinya di sekitar rumah. Namun dia tak menemukan ayahnya, termasuk saat dia mencarinya di jalan dengan menggunakan sepeda motor.
Saat dalam perjalanan pulang, dia melihat tongkat yang biasa digunakan ayahnya untuk berjalan itu berada di pinggir sungai. "Saya langsung menelusuri sungai dan menemukan tubuh ayah sudah mengambang," kata Wastita. Tubuh Sumarsa yang dalam keadaan sudah tidak bernyawa itu diangkat dari sungai atas bantuan warga sekitar.