Rabu 07 Sep 2022 22:20 WIB

Amerika Hingga Turki Tertarik Buat Remake Drama Korea 'Extraordinary Attorney Woo'

Pihak produksi sudah menerima proposal permintaan 'remake' dari beberapa negara.

Aktris Park Eun-bin memerankan karakter pengacara bernama Woo Young-woo dalam salah satu adegan serial Extraordinary Attorney Woo. Serial ini akan diadaptasi menjadi drama musikal.
Foto: Netflix
Aktris Park Eun-bin memerankan karakter pengacara bernama Woo Young-woo dalam salah satu adegan serial Extraordinary Attorney Woo. Serial ini akan diadaptasi menjadi drama musikal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan yang memproduksi drama hukum populer "Extraordinary Attorney Woo", AStory, mengatakan telah menerima proposal dari beberapa negara termasuk Amerika Serikat, Turki, Jerman, hingga Jepang, untuk mengadaptasi serial tersebut ke versi lokal. Menurut laporan Yonhap yang disiarkan pada Selasa (6/9/2022), penawaran itu dibuat selama konvensi Broadcast Worldwide 2022 yang diadakan di Seoul pada Minggu lalu.

Perusahaan mengatakan, pihaknya sedang mendiskusikan rincian syarat mengadaptasi "Extraordinary Attorney Woo" yang mengharuskan untuk mempertahankan tema utama drama, termasuk Woo Young-woo yang hangat terhadap orang-orang kurang mampu dan pentingnya paus.

"Saya pikir pesan yang menguntungkan dan penuh harapan di 'Woo' akan beresonansi dengan orang-orang di seluruh dunia," kata Lee Sang-baek, CEO AStory.

Baca Juga

"Saya akan berpartisipasi dalam proses produksi adaptasi lokal dalam upaya untuk mengkomunikasikan perasaan dan gagasan yang dimiliki 'Woo' kepada orang-orang di seluruh dunia," lanjutnya.

"Extraordinary Attorney Woo" bercerita tentang pengacara autis bernama Woo Young-woo (Park Eun-bin) dan ditayangkan di saluran TV kabel Korea, ENA, dan Netflix. Drama tersebut berhasil memuncaki grafik pemirsa mingguan Netflix selama total tujuh pekan, sejak masuk 10 besar di minggu kedua usai perilisannya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement