Selasa 13 Dec 2022 15:37 WIB

Angka Kematian Covid Masih Terbilang Tinggi, Tanda Pandemi Belum Juga Usai

Rata-rata kasus kematian Covid-19 dalam sepekan terakhir mencapai 33 kasus.

Red: Andri Saubani
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 di RPTRA Teratai Tebet Timur, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (12/12/2022). Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengatakan bahwa vaksinasi COVID-19 dosis keempat di Indonesia per Minggu (11/12/2022) sudah mencapai sebanyak 1.016.903 orang.
Foto:

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengingatkan pelaku perjalanan untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) guna mencegah penularan Covid-19.

"Pelaku perjalanan yang akan bepergian saat libur akhir tahun diharapkan menerapkan protokol kesehatan," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto, Senin (12/12/2022).

Agus menjelaskan, penerapan protokol kesehatan perlu dilakukan oleh seluruh pelaku perjalanan baik yang menggunakan moda transportasi umum maupun kendaraan pribadi.

"Protokol kesehatan seperti menggunakan masker dengan cara yang baik dan benar serta rajin mencuci tangan menjadi suatu keharusan," katanya.

Agus menambahkan, masyarakat yang ingin bepergian saat libur akhir tahun juga harus melengkapi diri dengan vaksinasi Covid-19 mulai dari dosis pertama hingga dosis penguat. "Selain menerapkan protokol kesehatan, para pelaku perjalanan juga harus melengkapi diri dengan vaksinasi," katanya.

Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman sebelumnya mengingatkan perlunya mitigasi Covid-19 di Indonesia menjelang libur Nataru pada akhir Desember 2022 nanti. Tak adanya mitigasi selama liburan Nataru bisa memunculkan risiko tinggi penularan Covid-19.

"Kalau saat Natal, Tahun Baru kita tidak melakukan mitigasi, di antaranya memastikan bahwa orang yang beraktivitas sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis penguat (booster) maka ini yang akan berisiko," ujar Dicky saat dihubungi Republika, Jumat (9/12/2022).

Untuk mengatasi masalah penyebaran Covid-19 menjelang Nataru, Dicky merekomendasikan peningkatan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Menurutnya, PPKM level 2 sudah cukup.

Sebelumnya, mutasi virus corona penyebab Covid-19 terus berlangsung. Belum selesai subvarian XBB yang disebut menular cepat, kini muncul lagi subvarian Omicron BN.1.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi pekan lalu mengatakan, Kemenkes sedang mengamati pola subvarian Omicron terbaru tersebut. Apalagi, sebentar lagi ada perayaan Natal dan Tahun Baru 2023.

"Di Indonesia, sudah terdapat 20 kasus BN.1 dengan kasus pertama dilaporkan dari Kepulauan Riau dengan tanggal ambil (sampel) 16 September 2022," ujar Nadia di Jakarta, Kamis (8/12/2022). 

 

photo
Antisipasi Potensi Penularan Covid-19 Saat Libur Nataru di Yogya - (Republika.co.id)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement