Senin 02 Oct 2023 15:50 WIB

Pengumuman Hadiah Nobel Sudah Dimulai, Ini Pemenangnya

Pengumuman Hadiah Nobel akan dilangsungkan selama enam hari berturut-turut.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Patung Alfred Nobel dipajang di Institut Karolinska di Stockholm, pada 3 Oktober 2022.
Foto: Henrik Montgomery/TT News Agency via AP
Patung Alfred Nobel dipajang di Institut Karolinska di Stockholm, pada 3 Oktober 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Pengumuman peraih Hadiah Nobel dimulai pada Senin (2/10/2023) dengan pengumuman pemenang penghargaan bidang kedokteran. Tahun lalu, Hadiah Nobel dalam bidang fisiologi atau kedokteran dimenangkan oleh ilmuwan Swedia, Svante Paabo.

Paabo meraih Hadiah Nobel atas penemuan evolusi manusia yang mengungkap rahasia DNA Neanderthal yang memberikan wawasan penting tentang sistem kekebalan tubuh kita, termasuk kerentanan terhadap Covid-19. Penghargaan tersebut merupakan yang kedua dalam keluarga Paabo. Sebelumnya ayah Paabo, Sune Bergstrom, memenangkan Hadiah Nobel bidang kedokteran pada 1982.

Baca Juga

Pengumuman Hadiah Nobel akan dilangsungkan selama enam hari berturut-turut. Pada Selasa (3/10/2023) akan diumumkan Hadiah Nobel di bidang fisika, kemudian di bidang kimia pada Rabu (4/10/2023), dan sastra pada Kamis (5/10/2023).

Sementara Hadiah Nobel Perdamaian akan diumumkan pada Jumat (6/10/2023), dan penghargaan ekonomi pada Senin pekan depan yaitu 9 Oktober.

Pemenang Hadiah Nobel mendapatkan uang tunai sebesar 11 juta kronor Swedia atau 1 juta dolar AS. Uang tersebut berasal dari warisan pencipta penghargaan itu yaitu Alfred Nobel, seorang pria asal Swedia yang meninggal pada 1896.

Hadiah uang tersebut dikumpulkan sebesar 1 juta kronor tahun ini karena anjloknya nilai mata uang Swedia. Para pemenang diundang untuk menerima penghargaan mereka dalam upacara pada 10 Desember, atau bertepatan dengan hari peringatan kematian Nobel.  Hadiah bergengsi perdamaian diserahkan di Oslo, sedangkan upacara penghargaan lainnya diadakan di Stockholm. 

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement