REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- PT Jasamarga Transjawa Tol memastikan kesiapan pelayanan operasional saat libur Hari Raya Natal 2023 hingga Tahun Baru 2024 mulai 18 Desember 2023-4 Januari 2024 di Ruas Tol Jakarta-Cikampek, Palimanan-Kanci, Semarang Seksi A,B,C, serta Surabaya-Gempol.
Direktur Bisnis PT Jasamarga Transjawa Tol Pratomo Bimawan Putra mengatakan kesiapan layanan operasional ini guna mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas yang diprediksi terjadi pada H-7 (18/12) hingga H+10 (4/1) di Gerbang Tol Cikampek Utama atau Cikatama.
"Kami memprediksi terjadi lonjakan volume kendaraan sebesar 40,9 persen, lebih banyak dibandingkan dengan kondisi normal bulan Oktober 2023. Sedangkan pada arus balik, diprediksi terjadi lonjakan kendaraan sebesar 40,6 persen, lebih banyak dibandingkan dengan kondisi normal bulan Oktober 2023," kata Pratomo di Bekasi, Jawa Barat, Jumat.
Dia mengatakan optimalisasi kapasitas jalan tol dengan rekayasa lalu lintas akan dilakukan sebagai upaya mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas selama periode itu sebagaimana arahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kepolisian, serta Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
"Seperti memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan skema contra flow secara situasional pada periode libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 khususnya di Jalan Tol Jakarta-Cikampek," katanya.
Pihaknya telah menyiapkan skema pendukung lain mulai dari layanan transaksi dengan persiapan gardu transaksi 100 persen dan perangkat pendukung, serta layanan preservasi dengan melakukan langkah preventif.
Seperti pembersihan drainase dan membangun tanggul penahan banjir, layanan area rehat seperti kebersihan, kecukupan air bersih dan fungsional toilet, serta memastikan ketersediaan BBM juga melakukan manajemen arus lalu lintas di area rehat tersebut.
Pratomo menjelaskan kesiapan ini sejalan dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Ditjen Perhubungan Darat, Kakorlantas Polri, dan Dirjen Bina Marga Tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Pihaknya juga telah menyelesaikan proyek penambahan kapasitas jalan dengan menambah 1 lajur di Kilometer (Km) 757+425 hingga Km 762+854 pada Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol jalur A atau arah Gempol.
Sedangkan untuk lokasi kilometer yang sama pada jalur B atau arah Surabaya masih dalam tahap konstruksi tetapi sudah dapat digunakan secara fungsional untuk periode libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Hal ini dilakukan sebagai bentuk peningkatan layanan lalu lintas agar pengguna jalan dapat merasakan kenyamanan berkendara di Jalan Tol Surabaya-Gempol jelang periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," katanya.
PT Jasamarga Transjawa Tol mengimbau pengguna jalan memastikan kesiapan sebelum melakukan perjalanan di antaranya kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta persiapan perbekalan.
Perseroan turut mendukung pelaksanaan pembatasan operasional kendaraan angkutan barang di jalan tol sesuai SKB dimaksud. Pembatasan angkutan barang pada arus mudik Natal diberlakukan mulai Jumat (22/12) pukul 00.00 WIB hingga Minggu (24/12) pukul 24.00 WIB.
Sedangkan arus balik Natal diberlakukan mulai Selasa (26/12) pukul 00.00 WIB sampai Rabu (27/12) pukul 08.00 WIB.
Pembatasan angkutan barang pada arus mudik Tahun Baru 2024 diberlakukan mulai 29 Desember 2023 pukul 00.00 WIB sampai 30 Desember 2023 pukul 24.00 WIB. Sedangkan arus balik diberlakukan mulai 1 Januari 2024 pukul 00.00 WIB hingga 2 Januari 2024 pukul 08.00 WIB.