Senin 20 May 2024 16:56 WIB

Ini Dugaan KNKT Mengapa Pilot Tecnam P2006T Arahkan Pesawat ke Lapangan Sunburst BSD

KNKT mempelajari kenapa pilot mengarahkan pesawat ke lapangan tersebut.

Rep: Ali Mansur/ Red: Andri Saubani
Evakuasi pesawat ringan PK-IFP milik Indonesia Fsying Club yang jatuh di Jalan Lapangan Sunburst, BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Foto:

Kepala rumah sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto menyampaikan pihaknya telah melakukan identikasi tiga korban pesawat jenis Tecnam P2006T jatuh di BSD, Tangerang Selatan, pada Ahad (19/5/2024). Dari hasil pemeriksaan luar ketiga korban meninggal dunia karena adanya benturan keras pada saat pesawat yang mereka tumpangi jatuh dari ketinggian.

"Penyebab kematiannya akibat benturan ya, benturan hampir semuanya hampir sama yaitu kepala kemudian dada kemudian tungkai dan lengan," ujar Hariyanto kepada awak media di RS Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (20/5/2024).

Namun demikian, kata Hariyanto, pihaknya tidak melakukna autopsi terhadap ketiga jenazah. Sebab, pihak keluarga korban hanya mengizinkan untuk dilakukan pemeriksaan luar dan identifikasi sidik jari. Karena memang kondisi tiga jenazah dipastikan utuh dan tak ada luka bakar. Ketiga jenazah masing-masing bernama Pulung Darmawan sebagai pilot, kopilot pesawat, Mayor Purn Suwanda dan seorang engineer bernama Farid Ahmad.

“Ini fokusnya pada identifikasi jadi kami hanya menerima permintaan tertulis dari penyidik yang dilegalisir atau yang diijinkan oleh keluarga. Jadi pemeriksaan luar dan identifikasi,” ungkap Hariyanto.

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement