Selasa 03 Sep 2024 12:12 WIB

Manfaat Konsumsi Real Food Bagi Ibu Hamil

Ibu hamil disarankan memilih makanan dengan proses pengolahan sederhana.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Ibu hamil (ilustrasi). Ibu hamil disarankan memilih makanan dengan proses pengolahan sederhana atau real food.
Foto: Republika/Mardiah
Ibu hamil (ilustrasi). Ibu hamil disarankan memilih makanan dengan proses pengolahan sederhana atau real food.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama kehamilan, kebutuhan nutrisi ibu meningkat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Oleh karena itu, pemilihan makanan menjadi sangat penting.

Salah satu tren gaya hidup sehat yang semakin populer adalah mengonsumsi real food atau makanan olahan sederhana. Lantas, mengapa makanan jenis ini sangat disarankan untuk ibu hamil?

Baca Juga

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi lulusan Universitas Indonesia dr Merry Amelya SpOG menyarankan ibu hamil untuk sebisa mungkin memilih makanan dengan proses pengolahan sederhana, yang sekarang disebut sebagai real food, untuk memenuhi kebutuhan gizi. "Tentunya makanan yang baik itu makanan yang sebisa mungkin pengolahannya itu sesimpel mungkin atau disebut real food. Kalau makan ayam ya ayam goreng biasa, bukan ayam di restoran siap saji," kata dia pada Senin (2/9/2024) malam.

Merry menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan gizi ibu selama kehamilan dan menyusui untuk menunjang pemenuhan kebutuhan nutrisi anak selama 1.000 hari pertama kehidupan. Selama periode itu, ia mengatakan, ibu hamil disarankan tidak mengonsumsi makanan olahan dengan kadar gula dan garam tinggi seperti makanan siap saji. Ia menyampaikan bahwa makanan ultraproses (Ultra-processed Food/UPF) yang biasanya punya kandungan pengawet, MSG, serta garam tinggi juga kurang baik bagi kesehatan ibu hamil jika dikonsumsi secara rutin.