REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Mantan Perdana Menteri Prancis Dominique de Villepin mengutuk “kebisuan” yang sedang berlangsung seputar perang Israel di Gaza dan mengkritik “sikap diam” pemerintah Prancis dalam konflik tersebut dalam sebuah wawancara radio dengan France Inter pada hari Kamis (12/9/2024).
Ketika diminta untuk mengomentari penunjukan Michel Barnier sebagai perdana menteri dan tantangan politik dan ekonomi yang dihadapi Prancis, de Villepin mengakhiri wawancara dengan mengungkapkan kemarahannya atas respons politik dan media Prancis terhadap perang Israel di Gaza.
Ketika sang jurnalis menyinggung soal konflik dan mengutip angka kematian yang diberikan oleh “Kementerian Kesehatan Hamas”, de Villepin dengan cepat menyela.
“Saya mendengar hal itu setiap saat... Bukan hanya Kementerian Kesehatan Hamas yang mengatakan bahwa ada 40 ribu orang yang meninggal mungkin ada lebih banyak lagi. Jangan beri kesan bahwa ini adalah angka yang terpotong,” katanya.