Sabtu 22 Mar 2025 23:42 WIB

BDS Serukan Boikot Film Snow White yang Dibintangi Gal Gadot

BDS menegaskan selalu menyasar institusi, bukan individu.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Gal Gadot.
Foto: Flickr
Gal Gadot.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) mengajak masyarakat memboikot film live action Snow White besutan Disney dengan menampilkan Gal Gadot yang secara konsisten bertindak sebagai duta budaya untuk Israel. BDS mengatakan Gal Gadot pernah menjadi pembawa acara pemutaran film propaganda militer Israel yang berupaya membenarkan genosida yang disiarkan langsung terhadap 2,3 juta warga Palestina di Gaza.

"Dengan memilih untuk secara langsung mewakili genosida Israel, film-film Gal Gadot dapat diboikot," tulis BDS dalam akun Instagram @bds.movement pada Sabtu (22/3/2025).

Baca Juga

BDS menegaskan selalu menyasar institusi, bukan individu. Apabila individu mewakili Israel, aktivitas mereka tunduk pada kriteria kelembagaan gerakan BDS.

"Kami sangat mengapresiasi aktor utama Rachel Zegler yang secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap pembebasan Palestina," sambung keterangan BDS.

Namun, lanjut BDS, hal itu tidak cukup untuk menghilangkan dampak buruk yang diakibatkan oleh dimasukkannya Gadot dalam film tersebut. Seperti yang dikatakan para pembuat film Palestina, sambung BDS, keterlibatan Hollywood dalam dehumanisasi warga Palestina berkontribusi terhadap berlanjutnya genosida Israel.

"Para pembuat film Palestina menyerukan kepada rekan-rekan mereka melakukan segala yang mungkin dilakukan secara manusiawi untuk menghentikan dan mengakhiri keterlibatan dalam kengerian yang tak terkatakan ini," tutup pernyataan BDS.

BDS menyebut keterlibatan aksi rasisme, anti-Palestina, dan dehumanisasi yang memungkinkan terjadinya genosida inilah yang menjadi alasan warga Palestina menyerukan boikot film Snow White.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement