REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Enam bom pipa rakitan telah ditemukan di Kali Soka, Kecamatan Plumbon, Cirebon, Rabu (4/5) lalu. Menurut polisi, enam bom pipa tersebut rencananya akan digunakan untuk bom bunuh diri selanjutnya setelah aksi bom bunuh diri M Syarif di Masjid Adz Zikra Mapolresta Cirebon.
"Bom pipa ini direncanakan aksi teror mirip yang dilakukan Syarif," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas, Kombes Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (5/5).
Boy menambahkan bahan peledak dalam bom pipa di Kali Soka ini sangat mirip dengan bom yang digunakan Syarif. Bom pipa tersebut diduga akan menjadi bom yang digunakan 'pengantin' selanjutnya.
Selain Syarif, B (adik Syarif) juga disiapkan sebagai 'pengantin'. Sedangkan, M yang ikut ditangkap di pasar malam di Slawi, Jawa Tengah, masih terus dikembangkan keterlibatannya. "Kalau disiapkan, pasti sudah direncanakan. Tapi, kita belum tahu sasarannya," imbuhnya.
Polisi sebelumnya menduga bahwa Syarif merakit bom yang digunakannya untuk meledakkan diri di Masjid Adz Zikra Mapolresta Cirebon. Ternyata, bahan peledak juga ditemukan pada barang-barang bawaan M yang ditangkap di pasar malam di Slawi, Jawa Tengah, Senin (2/5) lalu.