REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Dana Moneter Internasional (IMF), Jumat (27/7), menyatakan Spanyol perlu melakukan "tindakan menentukan" guna mengatasi tantangan ekonomi dan memulihkan kepercayaan pasar.

"Ekonomi telah memasuki resesi yang tak pernah terjadi sebelumnya, sementara angka pengangguran sudah sangat tinggi dan utang negara meningkat dengan cepat," kata IMF di dalam laporan tahunannya mengenai ekonomi Spanyol.

Pinjaman Spanyol tetap tinggi sementara bank tak mampu menangani pasar modal swasta, kata laporan tersebut.

Saat menyatakan kondisi ekonomi tetap "sangat sulit" dan "rentan terhadap risiko penurunan mencolok", IMF mendesak pemerintah Spanyol melakukan "tindakan segera di banyak bidang".

IMF itu menekankan pentingnya upaya berkelanjutan dan "strategi jangka menengah yang dapat dipercaya dan jelas". Tindakan itu terutama terkait konsolidasi fiskal, penataan kembali sektor keuangan, dan pembaruan struktural, demikian laporan Xinhua.

IMF menekankan perlunya dukungan yang berkelanjutan bagi sektor perbankan Spanyol, yang menghadapi masalah. Lembaga moneter itu juga menyarankan penggunaan Mekanisme Kestabilan Eropa, dana talangan permanen bagi zona euro dan ekapitalisasi langsung di semua bank Spanyol.

Selain desakan IMF juga menyatakan ada keberhasilan upaya Spanyol dalam memulihkan kepercayaan, menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan tergantung atas kemajuan di tingkat Eropa dalam memperkuat mata uang bersama.

Ikuti Whatsapp Channel Republika