REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang. Yudhoyono akan memberikan pernyataan terkait nasib Mahkamah Konstitusi pada Sabtu (5/10) siang.
Juru bicara presiden, Julian Aldrin Pasha, mengatakan pernyataan akan diberikan setelah Presiden SBY bertemu dengan para pimpinan lembaga negara.
"Hari Sabtu, 5 Oktober, pukul 13.00, Bapak Presiden akan menyampaikan pernyataan setelah pertemuan dengan para Pimpinan Lembaga Negara, minus MK," katanya, Jumat (4/10).
Untuk diketahui. pertemuan pimpinan lembaga negara biasanya hanya digelar setiap tiga bulan sekali. Tujuannya untuk koordinasi dan konsultasi mengenai hasil pencapaian pemerintah termasuk evaluasi. Setiap pertemuan dihadiri pimpinan DPR dan pimpinan lembaga tinggi lainnya, termasuk MK. Namun kali ini, pertemuan tidak melibatkan MK, karena justru MK yang akan dibahas bersama.