REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Ribuan orang mendatangi Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk menyaksikan rapat paripurna istimewa DPRD Kota Tangerang dalam rangka pelantikan wali kota dan wakil wali Kota Tangerang masa jabatan 2013 – 2018.
Namun rencana pelantikan ditunda sampai batas yang tidak ditentukan karena Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dikabarkan sakit. Sejumlah kendaraan memenuhi area Pemkot Tangerang dari mulai Jalan Satria Sudirman sampai area parkir di sekelilingnya. Ribuan orang berdatangan memenuhi balai kota Tangerang.
Sejumlah karangan bunga terpampang di bagian depan lobby kantor Pemkot Tangerang. Dua tenda raksasa di bagian Plaza Pemkot Tangerang sudah siap untuk acara pelantikan.
Dalam tenda tersebut sudah didesain untuk rapat paripurna dari kursi untuk dewan maupun tamu undangan. Pada bagian depan terlihat papan besar bertuliskan “Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Tangerang dalam Rangka Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Masa Jabatan 2013 – 2018”. Pada bagian depan terlihat rangkaian bunga memanjang menghadap arah undangan.
Karpet biru pun terlihat terpajang ke semua arah. Terlihat bagi ujung karpet basah karena tetesan air hujan. Hujan mengguyur Kota Tangerang sejak pagi hingga sekitar pukul 09.30 WIB. Deretan kursi undangan yang berwarna putih sudah terpasang. Meja prasmanan untuk makan para undangan juga sudah tersedia.
Para pejabat setempat, mantan wali kota Tangerang, dan sejumlah tokoh terlihat datang. Tak lupa terlihat pula Arief R. Wismansyah dan Sachrudin selaku wali kota dan wakil wali Kota Tangerang periode 2013 – 2018 juga mendatangi Pemkot Tangerang. Arief dan Sachrudin terlihat bercengkrama dengan undangan. Sejumlah aparat kepolisian terlihat berjaga – jaga di sekitar Pemkot Tangerang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika