REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND -- Kegigihan Kepolisian Queensland Utara dalam menyelidiki kasus kejahatan patut diacungi jempol. Mereka terus berusaha mengungkap misteri hilangnya seorang remaja puteri yang terjadi 42 tahun lalu.
Aparat kepolisian Queensland Utara berharap mereka dapat menemukan bukti baru yang kuat mengenai raibnya remaja puteri asal kota MacKay di Utara Queensland bernama Marilyn Wallman.
Marilyn Wallman masih berusia 14 tahun ketika hilang dalam perjalanan pulang ke rumah dari sekolahnya di Pantai Utara Mackay pada tahun 1972.
Petugas kepolisian telah menyelidiki dan melakukan pencarian selama bertahun-tahun di sejumlah lokasi. Namun sampai saat ini belum ada satu orang pun yang ditahan atas hilangnya Marilyn Wallman.
Kemarin, kepolisian Queensland Utara mulai melakukan penggalian di halaman belakang sebuah rumah di Utara Mackay.
Penggalian dilakukan setelah sebelumnya mereka menerima infomasi dari warga dan telah mempelajari informasi tersebut selama berminggu-minggu.
Sebuah mesin pengeruk digunakan di lokasi itu untuk menggali dan menyingkirkan tanah galian.Lokasi itu telah ditetapkan sebagai tempat kejadian perkara yang diberi garis polisi.
Inspektur penyelidik Karyn Murphy mengatakan dia tidak bisa menjelaskan lebih jauh pekembangan kasus tersebut pada saat ini."Saya hanya bisa mengatakan ada beberapa barang bukti yang tengah kami cari di lokasi tersebut,” katanya.
Sementara itu anggota keluarga Marilyn telah diberitahu soal perkembangan kasus ini. Pencarian akan dilakukan besok.